nazka (End)

qilla hilang

                     ______________
                    Happy reading

"You must know who he is"
(Anda harus tahu siapa dia)

Alano hanya bisa terdiam menahan emosi yang sudah hampir memuncak
"I know him" (Saya tahu dia) lyana hanya tersenyum dan menatap wajah Ica yang sangat panik

"G-gue gak kenal dia" gugup Ica sedangkan Faro yang menatap mereka sedari tadi hanya bisa diam

"Ngaku deh Lo gue ada kok buktinya" lyana memberikan Vidio tepat dimana Ica yang sedang berciuman dengan alano

Ica hanya bisa diam dia mau bilang tidak tetapi di Vidio jelas jelas muka dia

"Why did you leave him?" (Mengapa kamu meninggalkannya?)

"You left me after I was poor" (Anda meninggalkan saya setelah saya miskin) ucap nya sambil menatap Ica dengan pandangan benci

"Dia bohong gue tidak pernah berhubungan dengan nya"

"It's really bad when he said he never had anything to do with you" (Ini benar-benar buruk ketika dia mengatakan dia tidak pernah ada hubungannya denganmu) 

Alano sangat terkejut dengan apa yang di bilang lyana ia membuka handphone nya lalu memberikan foto mereka saat masa pacaran dulu

"Lo mau bukti apa lagi Ica?"

"Gausah kompor Lo ya"

"Lyana!!"

"Jangan membentaknya!!" Azka membentaknya kembali,lyana hanya bisa menatap azka dengan pandangan yang sulit diartikan

"You want revenge with him?" (Anda ingin membalas dendam dengannya?)

"Of course" (Tentu saja)

"But you have to face me"  (Tapi Anda harus menghadapi saya)

"take them away" (Bawa mereka pergi)

Vala dan Agam langsung membawa mereka pergi dari situ

"Eh Lo ada liat qilla gak?" Dirga hanya menggeleng dan melihat di sekelilingnya tetapi tetap tidak ada

"Lyana sini bentar" lyana menghampiri Raka

"Apaan?"

"Qilla hilang" lyana langsung melotot mencari di sekelilingnya "yang bener dong"

"Tadi sih dia ijin ke toilet,terus gue kasih lah kan,eh anaknya belum balik sampai sekarang" lyana langsung menghampiri Fiona

"Lo urus dulu mereka sebentar gue nyari qilla, perasaan gue gak enak" Fiona hanya mengangguk

Darren yang saat ini tidak menyadari bahwa pacarnya hilang Hanaya terdiam dengan perasaan gelisa

Lyana langsung berlari dan menarik tangan azka untuk menemaninya

"Mereka mau kemana?"

"Nyari pacar Lo" Darren langsung melihat sekeliling dan tidak menemukan qilla

"Loh cewe gue mana?"

"Udah lyana nyuruh Lo ngurus ini sebentar biar dia yang nyari" Darren hanya bisa mengangguk

"Tuh anak kalo mau kemana mana kebiasaan sendiri heran gue" lyana mencari di seluruh toilet bahkan toilet laki laki ia tetap tidak menemukannya

Mereka mencari hingga ke belakang gedung sekolah tetapi tetap tidak menemukannya "mending gue ganti baju dari pada mati konyol" lyana langsung membuka bajunya

Azka yang kaget langsung menutup matanya menggunakan satu tangan "tenang gue gak segila itu kok" lyana yang ternyata Doble baju

Azka sedikit legah "abisan Lo bukanya tiba tiba"