Slowly revealed

32 3 0
                                    

Setelah kepergian Suga beberapa hari yang lalu, Mira mencoba mempersibuk dirinya sendiri, walaupun ia hanya bisa berdiam diri di apartemennya. Seperti sekarang, ia jadi lebih sering menyempatkan waktu untuk berolahraga, seperti yoga yang sedang ia lakukan.

Sedang sibuk ia dengan beberapa gerakan yang ia peragakan sambil melihat intruksi yang ada di layar tv, tiba-tiba terdengar bell yang berbunyi dari pintu utamanya. Dengan segera ia menghentikan dulu aktifitasanya, lalu berjalan menuju pintu utama, sebelum membuka ia mengintip terlebih dahulu dari lubang pintu yang menempel disana. Ternyata Yeonjun, Yeonjun adalah orang yang selama ini bertugas menjaga Mira selagi Suga pergi untuk sementara. Ia melihat lelaki itu menenteng kresek, sepertinya berisi makanan. Dengan segera ia menarik pedal pintu dan membukanya.

"Ah kau datang di waktu yang tepat Choi Yeonjun..." ucapnya seraya mempersilahkan Yeonjun untuk masuk.

"Tentu, ini jam kau untuk sarapan nona." Yeonjun berjalan menuju dapur untuk mempersiapkan makanan.

Mira berjalan menuju tempat ia beryoga tadi. Tak lama Yeonjun menyusul sambil membawa mangkuk berisi soup dan beberapa cemilan yang masih berada dalam kantung, juga satu gelas air mineral. Ia menyusunnya di meja depan sofa yang ada di ruang living room.

"Sarapannya sudah sedia nona."

Dengan segera Mira menghampiri Yeonjun. Lalu mengambil mangkuk berisi soup dan beberapa cemilan, ia melahapnya dengan semangat. Mira melirik Yeonjun yang duduk tak jauh di sampingnya, lelaki itu kini mengeluarkan laptop dari tasnya, dan fokus mengutak-atik benda elektronik itu.

"Kau tidak ingin makan Yeonjunsi?"

Yeonjun mengangkat kepalanya menatap kepada Mira dan menggeleng.
"Tidak, aku sudah sarapan sebelum berangkat tadi."

"Oumm... baiklah." Mira mengangguk dan kembali fokus memakan sarapannya.

Setelah itu mereka kembali sibuk masing-masing, Yeonjun yang selalu sibuk dengan Laptopnya, yang entah Mira tidak tau apa yang sedang ia kerjakan, lelaki itu selalu seperti itu, alih-alih menemani Mira, Yeonjun malah sibuk dengan aktifitasnya sendiri. Begitu membosankan.

"Oh ya Yeonjunsi, apa kau mendapat kabar dari Suga? Hari ini dia belum ada menghubungiku."

Yeonjun kembali mendongakan kepalanya menatap Mira.
"Tidak." Jawabnya sambil menggelengkan kepala. "Mungkin dia sedang sibuk." Sambungnya.

Mira hanya berdecak kesal. Ia beranjak dari duduknya karena ia sudah menyelesaikan sarapannya. Mira berjalan menuju dapur sambil membawa bekas makanan yang ia gunakan.

Selagi ia sedang mencuci mangkuk bekas ia sarapan, tiba-tiba terdengar pemberitahuan dari ponselnya, dengan seketika ia beringsut menuju ponselnya yang ia simpan di sofa depan tv. Ia berlari menuju sofa dan melompat kesofa lalu duduk menyilangkan kakinya disana, Yeonjun menatap heran Mira, namun ia kembali fokus dengan laptopnya.

Mira berharap itu pesan dari kekasihnya Suga, namun ternyata bukan.

"Bagaimana kabarmu Mirasii?"
Ternyata pesan itu dari Yoongi. Dengan segera ia mengetik balasan.

"Baik, bagaimana denganmu juga? Bagaimana konsernya apakah lancar?"

Mereka terus berdukar pesan hingga tak sadar membuat Mira tersenyum dan sesekali cekikikan, akibat membaca pesan dari Yoongi. Yeonjun yang sedari tadi memperhatikannya mengira Mira sedang mendapatkan pesan dari Suga, ia tak ambil pusing, sampai pada akhirnya Yeonjun kembali fokus dengan layar Laptopnya, membiarkan Nona nya fokus dengan kebahagiaan yang sedang ia rasakan.

AmygdalaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang