🐰- 02. Arvaz

5.1K 548 15
                                    

- ✧ -

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

- ✧ -

Sudah dua minggu Mika berada di dunia novel. Sekarang panggilan mika berganti millan karena pemuda imut itu sudah menerima Dirinya sebagai Seorang figuran. Millan Michiavelly tidak ada nama lamanya lagi, ia sudah akan terbiasa dengan nama barunya.

Mika atau millan saat ini di sibukkan dengan berbagai bahan di dapurnya. Ia memilih beberapa bahan yang akan ia olah untuk dijadikan cemilan sehari hari.

Kebetulan sekali, millan asli menyimpan banyak tepung terigu, ragi, gula, telur, susu, dan mentega di ruang persediaan. Jadi ia bisa membuat roti Untuk dijadikan makanan pengganti nasi jika dirinya malas memasak.

"Nah.. Akhirnya sudah terkumpul semua, sekarang buat apa dulu, ya?" Millan memutar otak nya untuk memilih apa yang dibuat nya dahulu.

Setelah 3 menit berfikir, Millan memutuskan untuk membuat Keripik kentang bumbu balado terlebih dahulu lalu keripik ubi ungu dan yang terakhir roti tawar dan roti isi.

Millan memakai celemek dan mulai mengupas kulit kentang serta ubi selesai mengupas, ia mencuci nya, dari pagi hingga siang Millan berkutat di dapur dan akhirnya semua makanan yang ingin ia buat selesai. Millan meletakkan 2 cemilan yang dibuat di meja berbentuk segi empat lalu duduk di kursi kayu, sedangkan roti dengan dua varian sudah disimpan di tempat yang aman dari binatang kecil.

Millan merenggangkan jemari ramping nya yang terasa kaku akibat banyak bergerak, Lalu menyenderkan tubuh mungil nya di senderan kursi kayu jati.

Sejenak, millan membayangkan dua karakter utama. Ia penasaran dengan visual dua tokoh utama itu, tapi millan yakin yang namanya protagonis pasti visual nya tetap luar biasa, belum lagi yang antagonis nya.

dirinya yang sebatas figuran numpang lewat dan hanya menjadi penonton drama para tokoh penting dalam novel tersebut saja wajah nya sudah begitu menawan apalagi mereka, Millan tiba-tiba saja teringat kejadian semalam. pemuda yang dia lihat entah mengapa terasa familiar baginya.

Namun Millan dibuat merinding saat teringat Tatapan dari pemuda itu, "Ah, aku gamau inget dia lagi. Mukanya serem gak ada ekspresi sama sekali."

"Mending aku siap siap aja, pasti ishan sama filo lagi kesini." Millan bangkit dari duduknya dan berlari kecil ke kamar untuk berganti pakaian.

Kedua sahabat nya kemarin mengajak nya ke taman kota yang katanya banyak jajan, jadi Millan langsung semangat saat diajak kesana. Sekarang Millan udah ganti pakaian, pemuda manis itu sedang didepan cermin untuk melihat penampilan nya sendiri.

"kok aku jadi imut ya? Padahal kan bajunya udah keren." Millan cemberut karena penampilan yang dibayangkan nya tidak sesuai ekspetasi nya.

"Auk ah bete, nanti mampir ke toko baju ajalah. Style pakaian Millan kebanyakan ini semua." Millan keluar dari kamar dengan sebal, tapi kemudian mood nya Langsung berubah saat melihat dua sahabat nya sudah ada di ruang tv.

Enter the Figuran BodyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang