3 tahun berlalu semenjak pasangan billy dan taran memiliki seorang putri cantik.
Sayang, bukankah hari ini kamu ada rapat penting dikantor? Tanya taran.
Iya sayang. Tapi aku masih ingin memelukmu.. hmmm.. manja billy pada istrinya.
Taran hanya menghela nafas. Ia merasa membesarkan 2 anak saja. Bahkan becca yg masih balita saja tidak semanja ayahnya. Batin taran.
Sudah sana. Apa kamu mau dipecat jika tidak buru buru. Ucap taran.
Siapa yg akan memecatku. Itu kan perusahaanku sayang. Walaupun kecil si. Ucap billy memanyunkan bibirnya.
Biar kecil juga hasil kerja kerasmu. Aku sangat bangga padamu. Cuphh. Sudah sana. Jadilah pemimpin yg berwibawa. Jangan sampai karyawanmu mengetahui bosnya ini laki laki yg sangat manja. Ucap istrinya taran.
Iya iya. Cebik billy memasuki kamar mandi.
15 menit kemudian billy berteriak.
SAYANG!! TOLONG AMBILKAN HANDUK. teriak billy.
Taran kembali berdecak dan memberikan handuk pada suaminya.
Billy yg sudah sampai dikantor bergegas ke ruang meeting dimana klien sedang menunggunya untuk memulai rapat.
Cklek.. maafkan saya terlambat untuk rapat hari ini. Kita bisa mulai se..
Belum sempat billy menyelesaikan omonganya, ada seseorang yg berdiri memandangnya sambil tersenyum.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Phi billy.. ucap orang tersebut.
Sam.. ucap billy yg kemudian berdiri dan segera memeluk adiknya.
Kamu kesini apakah nenek mengetahuinya sam? Tanya billy
Nenek hanya tahu aku ada meeting di inggris kak
Aku merindukanmu kak. Ucap sam memeluk billy.
Keduanya bertemu kangen melepas rindu dan melanjutkan meeting pagi hari itu.
Seusai meeting
Sam, kamu disini tinggal dimana? Tanya billy
Tentu saja dihotel kak. Kenapa?tanya sam.
Tinggalah bersama kakak dan taran. Apa kamu tidak mau ketemu dengan keponakanmu? Tanya billy
Keponakan? Kakak sudah memiliki anak? Tanya sam antusias.
Tentu saja. Dan anakku sangatlah menggemaskan dan cantik seperti ibunya. Ucap billy membanggakan becca.
