kehidupan 3

1.9K 71 3
                                        

Freya kini sudah sadar dan ia melihat Christy dan yang lainnya menunggu ia sadar.

"Christy aku dimana" Ujar freya

"Kamu ada di UKS freya"ucap Christy

"Lo tadi kenapa ngelawan sih frey, lo tau kan adel kalo udah marah main tangan" Ucap temannya itu.

"Ma-maaf" Ucap freya.

"Lain kali jangan gitu frey, gw gak suka kalo lo udah di gituin sama adel apalagi tadi lo di cekik sama dia"ucapnya.

Freya terdiam sejenak setelah mendengar kalimat itu dari temannya.
"Maaf aku gak tau bakal separah ini" Ujar freya.

"Udah jangan di pikirin frey, sekarang kamu istirahat dulu ya" Ujar Christy
"Iya Christy" Freya.

***************

Disisi lain adel yang sedang menahan rasa sakit di pipinya, "AW SAKIT ANJING"ujar adel.

"Adel lo bisa tahan gak sih" Ujar temannya.

"BERISIK"dengan nada tinggi adel.

Temannya itu sedang mengobati adel akibat di gampar oleh freya tadi.

" Sini lo pada"ujar adel memanggil temannya

"Apaan" Ujar temannya

"gw punya rencana buat balas dendam sama freya, lo nanti jebak freya di gudang sekolah"ujar adel yang punya niat jahat kepada freya.

"Hah lo serius del mau jebak freya di gudang sekolah" Temannya

"Ini gw serius" Ujar adel.
Temannya pun mengangguk mengiyakannya.









"Hai freya" Memanggilnya

"Hai fiony" Freya

"Mau ke kantin bareng?" Ujar freya mengajak fiony.

"Yok bareng"fiony
Tak selang lama mereka sampai, seperti biasa freya langsung memesan makan,

"Freya itu kenapa leher kamu merah begitu sama ada tanda luka"fiony

" Emang suka gini fiony"

"Kamu habis ngapain freya leher kamu sampai merah gitu" Fiony.

"Udah gak usah di bahas"ujar freya

"Fiony nanti pulangnya bareng ya "ucap freya.

"Okee freya"fiony.

Skip*******

Tak terasa bellpun berbunyi, semua muridpun bersiap untuk pulang tapi tidak dengan freya, hari ini freya kebagian piket kelas bersama yang lainnya, jadi dia agak telat pulangnya.

Fiony menunggu freya piket kelas di luar kelasnya, akan tetapi freya menyuruh fiony pulang duluan aja takut dia di cari karena pertama kali ia masuk sekolah.

"Fiony kamu pulang dulu aja, soalnya aku masih agak lama"ujar freya

" Emm iya deh aku pulang dulu"ucap fiony

"Hati-hati ya"ucap freya

"Dahh freya aku duluan ya"ucap fiony.

"Iyaa fiony dah" Ucap freya.



Kini freya sudah selesai piket kelasnya, baru saja dia beranjak pergi akan tetapi ada seseorang yang mengajaknya pergi ke gudang untuk mengambil sesuatu dan minta menemaninya karena takut, lalu freya pun mengangguk.

Sesampainya di gudang dia membuka pintunya lalu masuk ke dalamnya, seseorang itu menutup pintu dan menguncinya, "eh kenapa di kunci pintunya tolong bukain dong" Ucap freya.

"Maaf freya aku disuruh orang bawa kamu kesini"ucapnya

" HAH? " Freya terkejut.

Lalu seseorang dari belakangnya memukul kepala freya hingga pingsan, orang itu mengikat freya dibangku dan kaki mulutnya pun diikat dan di tutup.

Freyapun sadar kembali akan tetapi ia melihat tubuhnya di ikat dan mulutnya ditutup oleh kain, freya tidak bisa berbuat apa-apa sekarang.

Seseorang datang menghampiri freya, orang itu adalah adel, adel menjebak freya di sini.

Kini adel membuka penutup mulu itu lalu tiba-tiba freya meludahi muka adel, saat ini adel tersulut emosi lagi, lalu adel mengambil besi untuk memukul kepala freya.

"Adel kamu ngapain del" Ucap freya, akan tetapi adel tidak mendengar ucapannya, dengan sigap adel memukul kepala freya.

"AHH SASAKIT" Ucap freya.

"Sakit ya rasain lo" Ucap adel.

"Kak adel please jangan kak" Ucap freya menahan rasa sakit, tapi adel menghiraukannya, adel terus memukul freya sampai mengeluarkan darah segar dari hidungnya.

Adel membuang besi tersebut lalu mendekati mukanya dengan muka freya.

"Sakit gak" Ucap adel

"Please kak jangan kak" Ucap freya menahan sakit.

"Freya freya lo itu lucu ya"ucap adel

PLAKKKK

PLAKKK

PLAKKKK

Sambil menjambak rambutnya adel terus menampar freya, kini mengeluarkan banyak darah hidungnya.

PLAKKKK

Freya saat ini mengeluarkan darah dari mulutnya sehingga mengenai wajah adel.

"K-kak u-udah k-kak"ucap freya yang masih mengalir darahnya.

BRAGGGG

adel menendang perut freya hingga jatuh kebelakang.

"Adel udah del" Ucap temannya

"Iya del udah del mending kita pergi" Temannya.
Merekapun pergi tanpa melepaskan ikatannya.

Seseorang yang mendengar suara keributan itu dari gudang bergegas melihatnya
Alangkah terkejutnya dia

****************

Siapakah dia?
Nanti kita lanjut see you next time.

BULLY (18+) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang