BULLY (18+)

Sadar kembali 15

.
.
.
.
.
.

Sadar kembali.

Flash back off.

"ENGGAK!!!".

Teriakan gadis itu yang sudah sadar kembali.

Chika yang mendengar-nya langsung menenangkan freya.

"Frey kamu kenapa frey".

"Yori kak, yori sahabat aku dibunuh sama mereka.. ".

"Mereka siapa frey" Ucap chika.

"Mereka kak ... Hiks~~".

"Udah jangan nangis frey, kamu harus banyak istirahat ya" Ucap chika menghapus air mata freya.

Freya hanya bermimpi, ia tadi tak sadarkan diri karena perutnya mengeluarkan banyak darah dan dirinya terbawa ke alam mimpinya yang dimana ia sedang bersama sahabatnya di waktu smp.

"Hanya mimpi, tapi kenapa seperti nyata".

"Yori kamu disana pasti bahagia bgt ya" Ucap freya.

"Jadi pengen nyusul kamu yor".

"Andai waktu itu kamu gak bantuin aku pasti kamu sekarang masih ada di samping aku yor".

"Sakit yor ditinggalin kamu pergi duluan".

"Sakit ... Hiks~~"ucap freya berkaca-kaca matanya.

Entah mengapa hatinya terasa sakit ketika mengingat kejadian itu dulu waktu masih smp.

"Andai aja waktu bisa berputar kembali" Ucap freya.

Freya mengingat seseorang yang bernama Gita, yang dulunya pernah membuat freya terluka parah.

Gita adalah kakak kelasnya freya waktu masih smp, tapi beda kelas, dia sma dan freya smp.

Waktu itu freya tidak bisa berbuat apa-apa selain pasrah, ia sangat takut terhadap Gita.

Sehingga ia harus pindah sekolah karena kasus pembunuhan yori akibat Gita dan teman-temannya.

Freya mengingat mimpinya tadi, mimpi yang buruk bagi freya.

Freya mengingat perkataan Gita saat dirinya di siksa olehnya.

"Lo yang namanya freya".

" Lo berdua urus si yori sampai kelar, gw akan bermain sama freya, iyakan sayang?".

Gadis merasa takut kalau itu terjadi lagi kepada dirinya.

Kini gadis itu tidak bisa mempercayai lagi kepada siapapun sekalipun temannya sendiri, dia sangat takut di perlakukan layaknya mainan.

"Kak chika aku mau pulang"ucap freya.

"Jangan dulu frey, kamu belum sembuh total, kalau kamu maksain buat pulang nanti nambah sakit" Ucap chika.

"Tapi aku takut kak" Ucap freya.

"Takut apa frey? Kan ada kak chika ngapain takut".