0.7. Gambar Abstrak

57 5 0
                                    

0

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

0.7. Gambar Abstrak

|Now Playing|Afgan-Untukmu Aku Bertahan


'Tidak ada orang yang benar-benar jahat. Kalau bukan karena orang baik yang tersakiti, mereka pasti melakukan itu karena keadaan'

🍁🍁🍁

Suasana malam hari di danau yang cukup jauh dari keramaian ini begitu tenang. Meski mereka masih bisa melihat jalan raya dan gedung tinggi kota dari sini.

Dan di sinilah Jassie beserta Galang berada. Cewek itu sedang melempar-lempar batu kecil ke dalam danau. Sementara Galang berdiri seperti patung di belakangnya.

Cowok itu melihat ke kanan dan kiri lantas berlari mendekati Jassie. "Jas, sebenarnya ngapain sih kita ke sini? Pulang aja, yuk."

"Enggak!"

"Jas, ayolah. Ini udah malam, banyak nyamuk juga." Cowok itu memang sejak tadi sibuk berperang dengan makhluk kecil bernama nyamuk itu.

"Tadi lo sendiri yang bilang kita bisa ke mana aja."

"Tapi ini udah malem juga, makin gak enak hawanya."

"Ya udah kalau lo gak mau di sini, pergi aja. Lo pulang duluan, gue bisa naik ojol."

Untuk sesaat Galang terdiam, kemudian menghela napas panjang. "Gak mungkin gue ninggalin lo di sini sendirian, Jas."

"Kenapa? Lo pikir gue gak bisa balik sendiri?"

Cowok itu mengusap wajahnya frustasi. "Ya enggak gitu Jas, ya ampun. Salah mulu gue."

"Iya emang. Makanya gak usah ngomong."

Cowok itu diam setelah mendengar perkataan Jassie. Hanya memainkan tanah dibawahnya dengan sepatu. Keadaan seketika hening, karena tidak ada yang memulai pembicaraan diantara keduanya.

Detik berikutnya, Jassie kemudian mencongkel-congkel tanah di depannya dengan sepotong kayu.

Galang yang melihat itu lantas membulatkan mata, merasa was-was dengan kelakuan Jassie yang aneh-aneh. "Jas, lo ngapain lagi?"

Merasa kesenangannya diusik, Jassie kemudian mendengus kasar. "Apa sih, Lang? Ngomen mulu. Mau bilang gue kayak anak kecil? Ya emang. Mau balik karena risih dan malu bareng sama gue? Silahkan."

Untuk sesaat cewek itu tidak lagi mendengar ocehan Galang. Dia kira Galang sudah pergi. Namun detik selanjutnya, Jassie bisa melihat sebuah jaket jeans yang disodorkan tepat ke depan wajahnya. "Gue gak bakal ngelarang lo. Tapi lo pake ini biar tanahnya gak kena ke seragam lo. Besok kan masih sekolah."

Kali ini Jassie menatap Galang yang tampak begitu menjulang karena posisinya yang jongkok sedangkan Galang berdiri. Gadis itu segera mengambil jaket dan memakainya.

My Childish Girlfriend Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang