***
Ada banyak sekali pertanyaan yang ada di kepala Salma saat ini. Perempuan itu bahkan kehilangan moodnya seharian ini.Dari sekian banyak pikiran tersebut, kedekatan antara Rony dengan Sinta yang paling membuatnya penasaran. Ia dibuat penasaran tentang apa sebenarnya hubungan antara kedua dosennya itu. Kenapa terlihat begitu dekat dan akrab ??
"Nov..gue boleh tanya sesuatu gak ?" Tanya Salma akhirnya. Saat ini Ia dan Novia sedang duduk ditaman fakultas, sambil menunggu mata kuliah selanjutnya.
Novia yang sedang sibuk dengan gunting kuku di tangannya hanya menganggukkan kepalanya.
"Bu Sinta sama Pak Rony ada hubungan apa sih ?" Sejujurnya Salma malu dengan pertanyaannya ini tapi, mau bagaimana Ia tidak bisa lagi menahan rasa penasarannya.
Novia mengangkat kepalanya, menatap Salma tajam.
"Hayoo.. kenapa Lu nanyain Pak Rony ?"
Salma gelagapan. Nah, kenapa juga dia mempertanyakan itu. Apa pedulinya ? Tidak, Ia hanya sedang ingin tahu tentang tetangganya. Itu saja.
"Eng..gak sih. Tanya aja gue. Emangnya Lo gak penasaran ? Kan Lu suka banget tuh sama Pak Rony" jawab Salma mencari aman.
Novia membulatkan mulutnya.
"Kalau itu sih jelas yah tapi, gue gak masalah sih kalau ternyata Pak Rony sama Bu Sinta ada hubungan maksud gue hubungan lebih dari teman biasa" jawab Novia, memancing.
"Tapi, menurut gue mereka gak cocok. Bu Sinta kan ramah banget sementara Pak Rony itu dingin gitu"
"Ah, masa..menurut gue mereka cocok-cocok aja. Justru mereka saling melengkapi"
"Gak sih menurut gue..Bu Sin..."
Novia memotong kalimat Salma.
"Lo kenapa sih kayak yang gak rela banget gitu kalau Pak Rony sama Bu Sinta. Jangan bilang Lo suka lagi sama Pak Rony" tepat, yah tepat sekali Nov.
Salma berusaha mengalihkan pandangannya, melihat ke sembarang arah. Tidak mau kalau Novia menatapnya. Ia paling tidak bisa membohongi anak ini, Novia terlalu mengenalnya.
"Gak kok..biasa aja" jawab Salma.
"Aiish..sayaaang banget. Padah..." Novia menggantung ucapannya. Salma penasaran.
"Padahal apa Nov ?"
"Gak kok..kepo deh"
Salma memberengut. Novia menyebalkan sekali. Ia ingin bertanya lebih lanjut tapi, Ia takut Novia pasti akan meledeknya lagi.
Ah, Ia belum puas dengan jawaban yang diberikan Novia.
***
Salma memfokuskan pandangannya ke depan. Ke arah bawah, garasi rumah Rony.Dosennya itu baru saja turun dari mobil diikuti dengan seorang perempuan berhijab yang mengekor di belakangnya. Keduanya nampak dekat sekali.
Salma kembali dibuat penasaran. Siapa gerangan perempuan tersebut ?
Belum selesai rasa penasarannya terhadap hubungan Rony dan Sinta eh, ditambah ini lagi. Siapa perempuan itu ?
Apakah adiknya ? Sepupunya ? Pacarnya ? Atau jangan-jangan istrinya ? Astaga, pikiran Salma mulai tidak tenang.
"Ah, Papa. Aku harus tanya sama Papa"
Salma segera keluar dari kamarnya dan berjalan menuju lantai bawah, mencari keberadaan orang tuanya.***
"Pa..Caca boleh nanya sesuatu ?""Tanya aja Ca."
Saat ini Wandi sedang menonton acara berita di Televisi, laki-laki itu belum sepenuhnya memberikan atensinya pada Salma."Mmmh..Pak Rony punya adik ?" Salma menggigit bibirnya, agak gengsi sebenarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengetuk Hatimu
Fiksi PenggemarNgalir aja ges.. Main Cast : Salma Marisca Aliyyah (Dipanggil Caca sama ortunya) Rony Arkana Parulian (Dipanggilnya Rony) Ardito Dirgantara (Dipanggilnya Dito atau Ar). Cast pendukung : Anak-anak Idol 12