Chapter 9 - Season 1

4K 232 3
                                    

***

Siapa sangka jika setelah kedatangan Shani ke rumah Gita mengubah segalanya. Sayangnya bukan sebuah perubahan ke arah yang lebih baik. Gita yang secara tiba-tiba menghilang selama 1 bulan itu menimbulkan tanda tanya di benak para temannya terutama Eli.

Sekarang sudah 30 hari Gita tak masuk dan 30 hari juga Adel dan Shani bertengkar. Alasan mereka bertengkar jelas adalah Gita, Adel memaksa Shani untuk buka suara apa yang terjadi di rumah Gita, sedangkan Shani terbawa emosi karena muak mendengar nama Gita terus terucap.

Lalu bagaimana dengan Shani? Sebuah kebohongan besar jika dia tidak memikirkan Gita, jelas dia kepikiran dan menerka-nerka apakah tindakan dan kata-katanya waktu itu keterlaluan. Sekarang tepat 30 hari, semuanya berubah menjadi rasa bersalah.

Rasa bersalah itulah yang membawa Shani kembali ke tempat ini, kemana lagi jika bukan ke rumah Gita. Seperti waktu itu Shani berhenti tepat di gerbang rumah Gita. Dia menunggu satpam menghampirinya, tetapi semenit dua menit hingga 5 menit, tidak ada yang keluar dari rumah Gita.

"Aneh" Gumam Shani pelan sambil keluar dari mobilnya.

Wajah dengan dahi berkerut menatap rumah dengan gerbang cukup tinggi itu. Dia juga menatap ke arah satpam dan memang tidak ada siapapun di sana.

"Percuma, tidak ada siapapun" Ujar seseorang yang tiba-tiba berada di belakang Shani.

Shani segera berbalik dan menemukan Adel bersama Eli, Ara dan Chika. Ketiganya kecuali Adel menatap heran Shani. Mungkin mereka bertanya-tanya kenapa Shani ada disini, atau bagaimana bisa Shani sampai sini. Yang jelas banyak sekali pertanyaan yang bersarang di benak mereka.

"Ci, gak ada kapoknya datang kesini?" Sarkas Adel sambil menyilangkan kedua tangan di dadanya.

Shani menghelakan nafasnya, sedangkan yang lainnya terkejut karena berani sekali Adel berbicara seperti itu pada Shani.

"Kenapa? Gue gak sopan?" Ujar Adel lagi semakin menantang Shani.

Shani menggelengkan kepalanya, "Del, Cici gak mau berantem lagi sama kamu" Kata Shani.

Adel hanya membuang muka saja, dia tidak peduli apa kata Cici-nya itu karena dia sudah terlanjur kesal dengan Shani.

Shani yang merasa dicuekin dan dia gak suka itu akan hal itu, melangkah mendekati Adel. Dia mendaratkan tangannya di pundak Adel, "Udah ya marahnya, Cici salah" Ujar Shani dengan nada memohon.

Siapa sangka jika Adel malah menepis tangan Shani.

"Adel!" Tegur Ara karena menurutnya Adel sudah keterlaluan pada Cicinya sendiri.

"Lu gak tahu apa-apa Ra, jangan ikut campur!!" Bentak Adel membuat Ara kesal, tapi dia ditarik Chika untuk tidak ikut campur.

"Adel, Cici serius" Shani tentu saja tidak menyerah, dia kembali mendekati Shani.

"Adell!!"

Kali ini yang berteriak bukan Ara, Eli atau Chika, melainkan Zee yang memang sengaja mengikuti Shani dari belakang.

Bugh!

Zee memukul Adel dengan sekali pulakan karena Adel yang berani mendorong Shani. Tentu saja itu tidak membuat Zee puas, Zee menarik kerah Adel dan menatap tajam sepupunya itu.

"Berani lu dorong Cici gue!"

"Lepasin!!"

Adel sekuat tenaga melepaskan cengkraman di bajunya, itu membuat mereka malah jadi saling tarik-tarikan kerah baju.

"Udah!" Shani yang tak mau ada keributan di depan rumah orang lain, berinisiatif untuk memisahkan mereka.

Sayangnya keadaan semakin tegang saat Adel berhasil memukul balik Zee, setelah itu keduanya malah bertengkar saling pukul hingga secara bergantian tersungkur ke tanah.

Story Of VS || GitShan [Season 2] [ON HOLD]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang