𝘽𝙐𝘿𝙄𝘿𝘼𝙔𝘼 𝙆𝘼𝙉 𝙁𝙊𝙇𝙇𝙊𝙒 𝙏𝙀𝙍𝙇𝙀𝘽𝙄𝙃 𝘿𝘼𝙃𝙐𝙇𝙐 𝙎𝙀𝘽𝙀𝙇𝙐𝙈 𝙈𝙀𝙈𝘽𝘼𝘾𝘼
Ay_ayana15
○
○
○_ayana15"𝙎𝙚𝙩𝙞𝙖𝙥 𝙥𝙚𝙧𝙩𝙚𝙢𝙪𝙖𝙣 𝙢𝙚𝙢𝙞𝙡𝙞𝙠𝙞 𝙖𝙧𝙩𝙞, 𝙢𝙖𝙠𝙣𝙖 𝙙𝙖𝙣 𝙩𝙖𝙠𝙙𝙞𝙧𝙣𝙮𝙖 𝙩𝙚𝙧𝙨𝙚𝙣𝙙𝙞𝙧𝙞. 𝘿𝙖𝙣 𝙙𝙞 𝙨𝙚𝙩𝙞𝙖𝙥 𝙥𝙚𝙧𝙩𝙚𝙢𝙪𝙖𝙣 𝙥𝙖𝙨𝙩𝙞 𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙖𝙙𝙖 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙣𝙖𝙢𝙖𝙣𝙮𝙖 𝙥𝙚𝙧𝙥𝙞𝙨𝙖𝙝𝙖𝙣, 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙗 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 𝙖𝙙𝙖 𝙢𝙖𝙨𝙖𝙣𝙮𝙖, 𝙙𝙖𝙣 𝙠𝙞𝙩𝙖 𝙝𝙖𝙧𝙪𝙨 𝙨𝙞𝙖𝙥 𝙢𝙚𝙣𝙚𝙧𝙞𝙢𝙖 𝙠𝙚𝙣𝙮𝙖𝙩𝙖𝙖𝙣 𝙞𝙩𝙪."
𝙃𝘼𝙋𝙋𝙔 𝙍𝙀𝘼𝘿𝙄𝙉𝙂 🦋🦋
Semilir angin berhembus kencang, menerbangkan anak rambut gadis cantik yang tengah duduk termenung menatap kearah jalanan yang begitu padat dengan berbagai macam aktivitas manusia. Entah apa yang sedang ada dalam pikiran gadis cantik itu, seperti memikirkan hutang negara saja.
Gadis cantik yang kerap disapa Elena itu entah untuk kali ke berapa ia menghela nafas panjangnya. Hingga sebuah suara membuyarkan lamunannya. "Ada apa, hem?" Tanya Jack sahabat baik Elena sekaligus pemilik apartemen tempat mereka tinggal. "Mengapa kau terlihat begitu serius?" Tanyanya lagi.
"Apa begitu kelihatan?" Elena balik bertanya, dan dijawab anggukan oleh Jack.
"Aku mau pindah, tapi tidak tahu harus pindah kemana. Kau pun tahu hubunganku dan papa tidak baik-baik saja, mau pulang ke rumah rasanya sangat, yah begitulah." jawab Elena yang lagi-lagi menghela nafasnya.
"Tinggal saja disini bersamaku! Aku tak yakin jika kau tinggal sendirian diluar sana. Toh, lagipula aku sama sekali tidak keberatan dengan kau tinggal disini." seru Jack yang kini duduk di samping tempat duduk Elena.
"Tetap saja aku merasa tidak enak, lagipula aku harus belajar hidup mandiri, tidak melulu minta dan dikasih uang jajan sama kamu Jack," ujar Elena.
"Lagipula kita sama-sama menguntungkan bukan? Jadi kita impas Na, kamu butuh uang, aku butuh kamu buat nemenin bobo" ucap Jack membuat ia mendapatkan cubitan dari Elena.
Elena bangkit dari tempat duduknya, "Udah ah, aku mau pergi, apartemennya udah nemu.dan Baiklah, aku tinggal dulu ya Jack sayang? Jangan menungguku! aku tidak tahu pulang atau tidak nanti malam. Babay" pamit Elena sembari memberikan satu kecupan manis di pipi Jack.
Elena mengendarai mobil Lamborghini merah kesayangannya, menuju apartemen sang tuan yang beberapa menit lalu membalas komentar di platform pribadi Elena tentang postingan yang berisi sebuah foto dirinya dengan tulisan 'Beliin apartemen baru buat aku dong om' terkesan mengemis, akan tetapi siapa sangka jika benar-benar ada orang yang juga kurang kerjaan menanggapi hal tersebut.
"Apa-apaan, sudah berapa kali aku memutar-mutar dijalan ini. Akan tetapi dimana alamat yang benar? Apa aku ditipu? Kurang kerjaan sekali." gerutu Elena yang sudah sangat lelah memutar di area JL. Kecup Dulu.
Kembali ia mengontak-antik handphone berwarna silver miliknya, mencari tahu tempat tujuannya dan betapa kesalnya Elena dengan dirinya sendiri ternyata alamat yang dia cari-cari tepat berada dihadapannya. Nampak gedung yang menjulang tinggi nan elegan dengan tulisan LILYS APART berdiri kokoh dihadapan mobilnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SUGAR DADDY (17+)
Nouvelles⚠️𝐀𝐍𝐀𝐊 𝐃𝐈 𝐁𝐀𝐖𝐀𝐇 𝐔𝐌𝐔𝐑 𝐃𝐈 𝐋𝐀𝐑𝐀𝐍𝐆 𝐌𝐄𝐍𝐃𝐄𝐊𝐀𝐓,𝐃𝐎𝐒𝐀 𝐃𝐈 𝐓𝐀𝐍𝐆𝐔𝐍𝐆 𝐌𝐀𝐒𝐈𝐍𝐆-𝐌𝐀𝐒𝐈𝐍𝐆⚠️ Menikmati tiap sentuhan, perhatian, kebersamaan, dan semuanya. Lalu apa hubungan diantara kami? Entahlah, aku pun tak tah...