My Little Doll [Mr. Hopp's Playhouse 2 x M!Reader]

[Chapter 14] Kelinci Menyebalkan

Warning !!!

Cerita ini tidak ada sangkut pautnya dengan teori teori gamenya ! Ini hanya FF khayalan author. Author hanya meminjam tokohnya saja. Kemungkinan alur akan sedikit berubah ! Typo bertebaran~

Selamat membaca !
（*'▽｀*）

.

Enjoy ~

.

Chapter Sebelumnya

Akhirnya, mau tidak mau mereka pun harus menemukan jalan lain untuk mereka lewati, agar mereka dapat kembali ke atas lagi.

"Jangan khawatir Esther. Aku bersamamu." Ujar [Name] sambil mengeratkan genggaman tangan mereka berdua.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Author P.O.V.

Saat itu, karena tidak ingin berdiam diri saja, [Name] dan Esther pun memutuskan untuk menelusuri basement dari mansion itu. Semakin mereka menelusuri lebih jauh lagi, semakin terlihat banyak hal aneh yang terjadi di dalam basement itu. Mulai dari adanya lantai yang berlobang dan berjarak, yang di lobangnya itu hanya terlihat kegelapan tanpa akhir. Dan sosok Mr. Hopp yang mereka dapati tengah berjalan dengan santai melewati mereka melalui lorong yang gelap.

Hal itu tentu saja dapat membuat [Name] dan Esther merasa sedikit merinding.

"Mr. Hopp..?! Apakah aku bermimpi lagi..?!" Dengan nada yang terdengar cukup panik, Esther berucap sembari mengeratkan genggaman tangannya dengan tangan [Name].

[Name] pun segera menjawab dan menenangkan Esther dengan mengusap pelan punggung tangan milik Esther.

"Tidak, Esther. Kau tidak sedang bermimpi. Ini semua nyata."

[Name] berucap, menjeda ucapan nya sebentar, sebelum melanjutkan nya kembali.

"Tenang saja, aku disini bersamamu." Dengan nada yang tenang dan meyakinkan, [Name] berucap kepada Esther sembari tersenyum tipis ke arahnya.

Esther yang diperlakukan dengan manis oleh [Name] pun akhirnya merasa lebih tenang. Pipinya sempat memanas sebentar ketika dirinya menyadari bahwa [Name] sangatlah peduli terhadap kondisinya.

"Huft. Terima kasih, [Name]. Ayo kita lanjut saja." Tidak ingin memakan lebih banyak waktu lagi di dalam basement itu, Esther pun memutus kan untuk mengajak [Name] agar mereka segera melanjutkan langkah kaki mereka kembali.

[Name] yang mendengar ajakannya Esther pun hanya menjawabnya dengan sebuah anggukan lembut. Setelah itu, mereka pun kembali berjalan.

.
.
.

Tidak lama setelah mereka berjalan maju, dan sempat melewati sebuah rintangan yang menghalangi mereka, mereka dipertemukan dengan sebuah lorong gelap pendek. Yang secara tiba tiba saja, muncul sosok dari Mr. Stripes dan Isaac yang matanya telah berubah menjadi hitam pekat, sehingga membuat dia meneteskan sebuah cairan hitam pekat itu keluar dari matanya, layaknya sebuah air mata.

Mereka menampakkan diri mereka dengan posisi Mr. Stripes yang sedang berdiri sembari menggenggam Isaac di salah satu tangan besar miliknya itu.

"Do you want to play hide and seek with us ?"