❝𝐃𝐚𝐫𝐤𝐧𝐞𝐬𝐬 𝐋𝐢𝐯𝐞𝐬❞ - 08

176 75 3
                                    

~vote juseyo~

Di pagi yang cerah, Sohyun bangun dari tidurnya, Mata indahnya masih tertutup oleh sehelai kain yang terikat rapat, sementara tangannya terbelenggu dengan borgol yang dingin di ujung ranjang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di pagi yang cerah, Sohyun bangun dari tidurnya, Mata indahnya masih tertutup oleh sehelai kain yang terikat rapat, sementara tangannya terbelenggu dengan borgol yang dingin di ujung ranjang. Sohyun merasakan kepalanya berdenyut akibat seharian kemarin terus menangis penuh ketakutan dalam gelap.

Dalam suasana hening, tiba-tiba terdengan suara bergemuruh yang bersumber dari dalam perut Sohyun. Gadis itu kelaparan, dari kemarin siang dia tidak makan apapun. Perutnya terasa perih sampai dia merasa mual.

"Aku lapar" ringisnya.

Pintu kamar kemudian terbuka, membuat sohyun waspada siapa yang datang. Di sana menampilkan sosok pria tinggi, dengan langkah mantap pria itu menghampir sohyun sembari membawa sepiring nasi dan segelas air putih.

"S-siapa?" Sohyun bertanya siapa yang datang. Apakah Itu Baekhyun?

"Jangan Takut, aku Chanyeol" Pria itu Chanyeol. Chanyeol meletakkan piring dan gelas berisi air di atas nakas.

Chanyeol mendekati gadis itu "Aku akan membuka penutup matamu dan melepaskan borgol itu" Chanyeol langsung melepaskan borgol dan penutup mata itu.

Saat penutup mata itu dibuka, netra gadis itu menatap pria yang ada di hadapannya. Sohyun memundurkan tubuhnya ke sudut ranjang. "Jangan takut, aku tidak akan menyakitimu," Chanyeol tahu akan ketakutan gadis itu terlihat di netra gadis itu.

Chanyeol mengambil piring berisi nasi goreng lalu menyodorkan piring itu ke sohyun. "Makanlah" Ucapnya.

Sohyun menatap nasi goreng itu, tanpa pikir panjang ia memakan nasi goreng itu. meskipun gadis itu diliputi oleh perasaan takut dan pikiran buruk, tidak peduli apakah nasi goreng itu terkontaminasi oleh racun atau tidak, Sohyun tetap melahap nasi goreng hingga piring itu kosong.

Chanyeol mengambil air putih itu lalu menyodorkan gelas itu kepada Sohyun. Sohyun mengambil gelas itu dan langsung meminumnya hingga habis.

"Terima kasih" Terima kasih sohyun kepada chanyeol karena telah memberinya makan.

"Jangan berterima kasih, aku tidak sebaik yang kau pikirkan... Aku di sini hanya ingin mengatakan sesuatu... Jangan membuatnya marah. Saat kau membuatnya percikan api kepadanya, dia tidak segan-segan menyakiti dirimu ataupun dirinya sendiri. Dia memiliki penyakit temperamental semenjak adiknya meninggal... Aku tidak tahu kenapa kau melakukannya, tapi apakah kau tahu sejak kematian adiknya, hidupnya sangat menderita dan kembali hancur... Dia sangat menyayangi Aeri~ meskipun Aeri~ hanya adik tirinya. Bagi dia, Aeri~ adalah segalanya dan kau menghancurkan sebagian kehidupannya." Ucap Chanyeol.

Sohyun menatap netra pria itu "aku tidak pernah mendorongnya aku bersumpah demi Tuhan... Aku tidak mendorongnya... rekaman itu telah di rekayasa, percayalah padaku... Eri dia terjun sendiri dari atas apartemen itu, itulah kebenarannya... Kenapa kalian tidak percaya padaku" Ungkapnya dengan mata berkaca kaca.

𝐃𝐀𝐑𝐊𝐍𝐄𝐒𝐒 𝐋𝐈𝐕𝐄𝐒 : After Meet HimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang