bab 80

671 39 3
                                    

"kita langsung jemput Lean, apa harus aku bertamu dulu ya sama adek nya Lean? Biar dia tau Daddy nya kan" ucap sunoo menggoda diva

"Tempat mama papa aja, aku ga mood gitu gituan" balas diva cepat

"Mood aja yang enak loh nnti juga kamu dapat enak nya kan" sunoo masih fokus menyetir mobil nya

"Ga mood gamau aaaa" diva sedikit merengek ke arah sunoo

Hamil iya tapi sikap nya jadi kayak bocil habis ya emang sih masih bocil wkwkw gaya gayaan bikin anak haha

"Iya iya enggak" sunoo membawa mobil dengan hati² udah kayak siput itu mobil saking hati² nya biar perut diva enggak sakit

"Berarti bukan aku lagi yang ngidam, Alhamdulillah ya Allah" ucap sunoo bersyukur

"Ya kamu harus nurutin mau aku" balas diva

Sunoo mengangguk mantap pasti bakal ia turuti semua nya

"Yang penting jangan yang aneh² aja udah yang" ucap sunoo

"Ya aneh enggak aneh nya mana tau aku"

"Mommy" Lean berlari dan langsung memeluk diva

"Loh ini abis mam apa?" Tanya diva jongkok di depan Lean sambil mengusap tepi bibir Lean

"Coklat, di beliin opa" jawab Lean

"Mommy mau gendong" lanjut Lean sedikit merengek

"Sama Daddy aja ya" tawar sunoo

"Kenapa emang?, Lean mau nya sama mommy kok"

"Kata nya mau adek, itu di perut mommy lagi ada adek nya nnti kalau Lean gendong sama mommy adek nya sakit gimana?"

Mendengar perkataan sunoo love dan kriss bergegas menyusul mereka

"Ngisi?" Tanya love melirik diva, dan diva hanya membalas nya dengan anggukan

"Aduh sayang" love langsung menyuruh diva berdiri dan menuntun nya

"Kamu ini kok udah ngisi masih jongkok enggak boleh nak" lanjut love mengusap rambut diva

"Hehe iya ma maaf"

"Udah berapa bulan ini?" Tanya love mengelus perut diva

"Sebulan 3 Minggu kata dokter tadi" jawab diva

"Loh? Kok enggak bilang?" Tanya Kriss

"Bukan enggak bilang pa, orang kami juga baru tau, diva tiap hari bilang dia stress terus muntah² ini itu lah, ya sunoo ajak aja kedokter tadi walaupun di paksa sih ya" jelas sunoo

"Loh biasa nya kamu yang malas ke dokter bukan diva sun" balas Kriss

"Gatau pa, Gedeg bangat diva liat dokter tadi aja di sabar² in Disana" ucap diva

"Wahh ini adek nya Lean niru bapak nya ini takut dokter" balas Kriss menebak

"Kayak nya iya ya mas ya" ucap Kriss setuju dengan sang suami

"Jadi Lean punya adek? Mana?" Tanya Lean polos melirik ke arah sunoo

"Itu di perut mommy" jawab sunoo

"Enggak ada Daddy bohong ya?"

"Enggak sayang, Daddy ga boleh dedek nya ada tapi nunggu dulu nnti kalau udah 9 bulan di perut mommy baru adek bayi nya keluar" jelas love

"Kok lama Oma?"

"Ya emang lama jadi Lean harus sabar"

"Oke deh, yang penting punya adek" ucap Lean girang

MY TEACHER||•KIM SUNOO Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang