Unknown Character [Tamat] [Revisi Ongoing]

Chapter 1: Bad End

"Hahhhh... Capek banget." Andress duduk di bangku taman dan dia terlihat kelelahan.

"Kalau saja aku tau kehidupan universitas akan sesulit ini, aku pasti tidak akan pernah masuk universitas."

Andress Kondevin adalah nama karakter utama dalam cerita Unknown Character, dia merupakan seorang mahasiswa yang saat ini masih berusia 22 tahun.

Tahun ini adalah tahun terakhir Andress di universitas sebelum akhirnya dia bisa di nyatakan lulus. Meski agak sedikit telat jika di bandingkan dengan mahasiswa yang lain, Andress tetap merasa senang ketika dia bisa lulus di tahun ini.

"Taman memang tempat terbaik untuk menenangkan pikiran, semua masalah yang membuatku penat bisa hilang begitu saja ketika aku diam diri di sini."

Andress sedang duduk di bangku taman untuk merenungi nasib hidupnya, taman yang sangat sepi dan juga udara yang begitu sejuk membuat Andress merasa nyaman ketika dia berdiam diri di sana.

"Tumben taman ini sepi, biasanya taman ini selalu ramai di sore hari. Tapi kali ini taman jadi sangat kosong dan hanya ada aku di tempat ini."

Ketika Andress sedang santai sembari memandangi langit, dia menyadari sesuatu yang cukup aneh. Biasanya, taman ini itu selalu ramai ketika sore hari, akan tetapi saat ini taman sangatlah sepi dan tidak ada satupun orang selain Andress.

Sebenarnya Andress merasa kalau ada sesuatu yang aneh di tempat ini, dia merasa kalau kesunyian di tempat ini sangat tidak wajar.

Akan tetapi andress terlalu lelah untuk memikirkan hal itu, jadi dia memutuskan untuk menghiraukan keanehan itu dan lanjut menenangkan diri.

"Sudahlah, tidak usah aku pikirkan lebih dalam, paling kesunyian di tempat ini hanya sebuah kebetulan."

Andress kemudian menghabiskan waktu selama tiga puluh menit hanya untuk diam di taman itu, lalu pikiran dia yang sangat stress mulai mereda sepanjang waktu berjalan karena dia merasa sangat tenang.

Tapi tiba tiba...

Bruk!

Sebuah benda menimpa kepala Andress dan membuat Andress sangat terkejut.

"Awww! kepalaku... apa apaan ini?"

Saat Andress sedang duduk santai di bangku taman, dia tiba tiba tertimpa oleh banyak buku yang jatuh entah dari mana. Untungnya, buku buku itu tidak jatuh terlalu keras jadi tidak ada luka serius yang dialami oleh Andress.

"Buku apa ini? Lalu dari mana buku ini datang? Apa buku ini jatuh dari langit?" Tanya Andress.

Sambil memegang kepalanya yang kesakitan, Andress melihat kearah sekitar untuk memastikan apa yang sebenarnya sedang terjadi, lalu dia juga melihat ke arah langit sambil berpikir dari mana buku buku ini berasal.

"Masa iya buku buku ini datang dari atas langit begitu saja, ini benar benar tidak masuk akal."

Andress sangat kebingungan, dia kemudian mengambil salah satu buku yang ada di atas tanah dan buku yang dia ambil bertuliskan Bad End 1 di dalam cover bukunya.

"Bad End 1? Apa itu adalah judul dari buku buku ini?"

"Bukunya juga masih sangat bagus, apa buku ini adalah buku baru?"

Dilihat dari kualitas bukunya yang masih sangat bagus, buku ini bisa dibilang masih sangat baru dan belum pernah ada orang yang membacanya. Sampulnya masih sangat bersih dan bau dari buku itu tercium sangat baru.

Andress kemudian mengambil buku yang lain, kali ini buku yang dia ambil bertuliskan Bad End 4 di dalam cover bukunya.

"Aku mengerti sekarang, sepertinya semua buku ini saling berkaitan, Bad End 1 adalah buku yang pertama sedangkan Bad End 10 adalah buku yang terakhir."