(Di tempat lain, di kubu Julio).
"Nyed, udahan lari-larinya."
"Cari tempat istirahat yok."
-Julio
"Tempat peristirahatan terakhir maksud Lo?"
-Septa
"Tau, keadaan kaya gini masih nyari-nyari tempat istirahat." -Salsa
"Tempat persembunyian gitu mending." -Rina
"Hehhh...terserah Lo pada, terserah." -Julio
"Laper banget cuy." -Isha
"Mending masuk ke kelas-kelas gitu, siapa tau ada makanan." -Rina
"Ide bagus, tapi sangat beresiko."
"Tapi daripada mati kelaperan, lebih baik mati karena zombie nggak sih?"
-Septa
"GA ADA YANG MENDING NYED!" -Julio
"Juliooo, bisa jangan teriak-teriak ga?!" -Salsa
"Digigit zombie, gue biarin lu ntar." -Septa
"Jahat bgt cuwok."
"Jadi sedih, Iyoo."
-Julio
"Untung di sini gaada Nadine." -Salsa
-
"Gimana kalo kita sembunyi di camp paskib aja?" -Septa
"Muatamu, asma gue kambuh ntar." -Julio
"Badan doang gede." -Salsa
"Jalan aja yok, kita berserah diri kepada Tuhan aja."
"Kalo belum waktunya mati ya gaakan digigit zombie."
-Julio
"Juuuuu." -Rina
-
"Mereka kemana ya sekarang?"
"Udah nyampe belum ya?" -Isha
"Nyampe mana?" -Julio
"PK GOBLOK!" -Septa
"Oh iya." -Julio
"Kita masih jauh banget dari PK ya?" -Rina
"Padahal tinggal nyebrang ke Ruang Info aja, abis tu nyebrang ke tangga depan, terus naik tangga nyampe deh."
-Salsa
"Nah..."
"PERTANYAANNYA, bisa ga kita nyampe kesananya?"
-Septa
"Nah...ya itu masalahnya!" -Rina
"Kalo ga bisa nyampe yaudah, digigit zombie, abistu mati." -Julio
"Kalo kaya gini keitung mati syahid ga sih?"
-Septa
"Coba nanya ke Tuhan." -Julio
"Caranya?" -Septa
"Ketemu dulu sama Tuhan." -Julio
"Matamu." -Septa
"Stop!"
"Malah ngomongin mati-mati tu kenapa si..."
-Rina
"Wkwkwk."
"Mayan buat hiburan dikala situasi genting."
-Isha
"Btw, kangen sama ibuk gue deh." -Salsa
"JANGAN NANGIS!" -Isha
"Udah ngobrol-ngobrolnya?"
"Ngobrol mulu kapan nyampenya?" -Rina
"Julio tuh." -Salsa
"Kok gue?" -Julio
"Pimpin jalan." -Salsa
"Kan ada Septa, kenapa ga nyuruh Septa aja?" -Julio
"Soalnya lu yang badannya paling gede." -Septa
"Wkwkwk." -All
"Maksud?!" -Julio
"Udah, ayok buruan, jangan bercanda mulu." -Rina
Dipimpin oleh Julio, mereka pun mulai melanjutkan perjalanan lagi.
Mereka (Julio, Rina, Septa, Isha, dan Salsa) berjuang antara hidup dan mati untuk melewati lautan zombie.
Dan tinggal beberapa langkah lagi mereka untuk sampai di tangga, tetapi...
AKHHHHHHH....
"AWAS, ANYINK!" -Julio
"SI GOBLOK KAGET GUE!" -Septa
"LARI SEMUA LARI." -Salsa
"WOY! KAKI GUE DI PEGANG ZOMBIE." -Julio
"JULLLL!!!" -Rina
"LARI AJA GAPAPA, CARI TEMPAT AMAN!"
"GUE NTAR NYUSUL!"
-Julio
"GA! GA! POKOKNYA KITA HARUS KE ATAS BARENG-BARENG!"
-Rina
"KITA NANTI MALAH MATI SEMUA BEGOO!"
-Julio
"JADI MAKSUD LU, LU MAU MATI SEKARANG GITU?!"
-Salsa
"YA GA GITU!" -Julio
"SEP, BANTUIN BURU SEP!" -Isha
"KALO GUE DIGIGIT?" -Septa
"JADI ZOMBIE LAH!" -Isha
"ANJ...KALO MAU BANTUIN TU BURUAN, KEBURU DIGIGIT BENERAN GUE NTAR!" -Julio
"Gue mau bantuin Julio dulu."
"Kalian bisa kan cari jalan ke PK?"
"Biar kita nanti bisa langsung jujuk sana."
-Septa
"Lewat tangga ruang podcast!"
"Kita bakal bantu disini, kita gaakan pergi sendiri."
-Salsa
"Yaudah kalo gitu."
"CARI BENDA APAPUN, BUAT MUKUL NI ZOMBIE SIALAN."
-Septa
"SIAP!" -All (except Julio)
(Dengan susah payah dan penuh perjuangan akhirnya mereka pun bisa membebaskan Julio dari serangan zombie tersebut. Mulai dari Karina dan Salsa yang mencari batu bata, Isha yang membawa sapu, pel, dan pengki untuk memukul si zombie, hingga Septa yang... Ah, jangan hiraukan Septa yang malah mengajak zombie tersebut untuk duel dengan mengajaknya bela diri).
Kini mereka sudah sampai ke lantai atas, setelah melewati tangga ruang Podcast.
"Lu tadi ngapain si, Sep?" -Salsa
"Cape banget gue sama si Septa." -Isha
"Zombie di ajak duel anjir." -Rina
"Ya lagian, ntu zombie udah dipukulin juga tetep gamau ngalah."
"Gue ajak duel sekalian lah."
"Eh ga berani dianya, wkwk."
-Septa
"Goblok banget anjir si Septa." -Julio
-
"Btw, kalian tadi liat Ajun dkk gasih?" -Isha
"Liat." -Rina
"Kagak, gue sibuk membebaskan diri." -Septa
"Wkwkwk, udeee..." -Salsa
"Kayaknya mereka udah duluan deh." -Isha
"Yaiyalah, mereka lewat jalan belakang, ga terlalu banyak zombie nya."
"Lah kita lewat lapangan."
-Julio
"Beuhh...nyampe PK gue mau langsung rebahan aja deh."
"Laper banget cuyyy."
-Septa
"Rill..." -Julio
KAMU SEDANG MEMBACA
SCHOOL HOME ATTACK
Genç Kurgu"pokoknya kita semua harus selamat, kita harus keluar dari sini bareng-bareng".
