BONUS SCENE #2

912 56 28
                                    

p.s : novel first date sudah tidak dijual lagi yah!

· · ────── ·1st date· ────── · ·

"Kenapa bisa kena mata? Tadi gimana ceritanya, hm?"

"Ya mana saya tau" Sahut Jeya, matanya masih merem sambil pegangin tangan Doyoung. Bukan sekedar megang aja tapi juga mijit-mijit, remes-remes, gigit-gigit, semua deh yang bisa menyalurkan rasa perih di matanya.

"Sebentar lagi perihnya hilang kok, sabar ya" Doyoung puk-puk pucuk kepala Jeya. Sebenernya dia gemes dan pengen banget jahilin Jeya mumpung orangnya merem enggak bisa lihat apa-apa gini. Cuma tau sendiri kan nyalinya Doyoung kalau sama Jeya kaya gula kapas kena angin, menciut.

"Ini sakit! Sakiiitttttt!" Pekik Jeya sambil remes bisepnya Doyoung yang makin lama makin berotot aja gua liat-liat.

"Iya saya tau, jangan galak-galak dong" Bukannya kesakitan, Doyoung malah cium kedua pelipis Jeya habis itu hidungnya di cubit gemec.

"Jangan memanfaatkan kesempatan ya Kim Doyoung! Ini saya enggak bisa liat apa-apa! Jangan sampai anda melucuti semua pakaian say-" Cup.

Jeya di ketchup. Bibirnya, an jay.

"Kalo mata saya udah hilang perihnya. Awas aja Kakak saya cipok brutal ya!"

"EH! SIAPA YANG NGAJARIN NGOMONG KAYA GITU!?" Doyoung shock berat, bisa-bisanya cewenya yang masih gadis ini bicara seperti itu.

"Siapa yang ngajarin, hm?" Sambung Doyoung sambil unyel-unyel pipinya Jeya.

Doyoung pengen banget jagain Jeya dari sebelum demo dimulai sampai demo selesai. Dia mau Jeya selalu ada di sampingnya. Tapi sebelum demo dia malah disibukan sama koordinasi yang enggak selesai-selesai antara dia dan Pak Iwan. Anak BEM lain sebenernya bisa handle enggak harus Ketua yang turun tangan langsung, tapi begitulah Pak Iwan, beliau maunya komunikasi cuma sama Doyoung.

Doyoung udah minta tolong ke anak buahnya yang dulu adalah musuh bebuyutannya alias Lee Haechan untuk jagain Jeya, cuma anak itu tiba-tiba cepirit. Mau cari orang lain lagi yang bisa jaga Jeya tanpa Modus juga enggak ada waktu. Jadi lah dia cuma bisa berdoa supaya Jeya dan teman-temannya yang biasa makan bareng di kantin enggak akan kepisah sama dia. Eh, Doyoung lupa kalau itu anak-anak udah ada yang jagain masing-masing.

Masalah Vante, Doyoung sama sekali enggak tau itu manekin yang tampannya enggak manusiawi bakalan deketin cewenya. Vante juga enggak tau kalau itu cewe lucu yang dia lihat di kantin cewenya Doyoung. Vante cuma sekedar tau cewenya Doyoung namanya Jeya, udah itu doang. Ketar ketir lah si Doyoung waktu dia tau yang bawa Jeya itu Vante yang nafas aja cegilnya nambah 1 Miliyar, mengalahkan juara bertahan kita Jung sultan Jaehyun.

"Kak?"

"Hm"

"Hm hm mulu lo" Sahut Jeya kesal, dari tadi pacarnya yang cuma kutangan ini hm, hm, hm mulu.

Beneran cuma kutangan, kaya gini. Tapi enggak pakai perhiasan kaya ibu-ibu kondangan gini ya! Oiya! Plus rambutnya yang sedikit basah.

 Tapi enggak pakai perhiasan kaya ibu-ibu kondangan gini ya! Oiya! Plus rambutnya yang sedikit basah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
FIRST DATE | KIM DOYOUNGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang