----"Lagi?" Saya berpikir dalam hati. Aku berdeham dan kembali menjelaskan. Aku begitu konsentrasi menjelaskan hingga aku lupa tangannya masih berada di pahaku. Tangannya terangkat, naik, dan naik. Dan bumbassku tidak menyadarinya hingga mencapai celana dalamku.
Aku memandangnya sementara dia menatapku. Terakhir kali hal ini terjadi tidak terlalu buruk, saya menyukainya. Tapi saya takut dia akan melakukan sesuatu yang jauh lebih besar.
"Chaeyoung berhenti, keluargamu dan kakakku ada di suatu tempat di rumah ini." "Yah, kalau begitu kamu harus tetap diam." Dia berkata sambil menyeringai. Saya masih memiliki kartu v saya yang tidak dia ketahui. Dia kembali dan melanjutkan apa yang dia lakukan.
Saya terengah-engah karena kandungan sexula. Dia memastikan sebelum dia mulai melakukan sesuatu untuk menggoda. Dia mulai menyibakkan celana dalamku ke samping untuk membiarkan vaginaku bernafas. Setiap detik nafasku mulai terasa semakin berat.
"S-sialan Chaeyoung, berhentilah menggoda." Dia tidak menjawab dan meninggalkanku begitu saja. Aku meraih tangannya dan menaruhnya di vaginaku. Pintu tiba-tiba terbuka....
Itu Lisa dan dia segera menarik tangannya dan berkata, "A-apa yang kamu Lakukan di sini?" "Aku datang hanya untuk memberitahu kalian agar datang untuk makan malam..." katanya setelah segera pergi.
Dia melirik ke arahku sebelum pergi turun untuk makan malam. Kotoran. Dia mungkin melihat apa yang kami lakukan. Bagaimana jika dia memberitahu orangtuanya atau orangtuaku?
Saya menyingkirkan pikiran itu dari benak saya dan berpikir bahwa dia tidakmelihat apa pun. Saya memperbaiki diri sebelum turun.
Saya melihat Chaeyoung, Jiro, Lisa dan orang tua mereka duduk. Mereka
semua menatapku jadi aku hanya berdehem agar tidak membuat keadaan menjadi canggung. "Kelihatannya bagus." kataku sambil duduk.-----
see you next chapter! jangan lupa vote chapter ini ya!
KAMU SEDANG MEMBACA
Beg For Me, Baby. [END]
General Fiction"c-chaeyoung uugh~" kataku sambil dia memukulku. dia menghisap leherku sementara aku mengerang berantakan. "sialan." dia mengerang di telingaku. "milikmu, hanya milikku." "y-ya, aku milikmu sepenuhnya!" warn; smut content! ...