Yoonmin ● One Shoot || BxB

● Love In The Strawberry Garden Part.02

🎀 Budayakan vote sebelum membaca, terimakasih

.

.

.

Hari ini Jimin sudah memulai kegiatannya di kebun strawberry bersama Yoongi, Namjoon dan juga Seokjin, sedangkan Tuan Min sedang pergi mengantar beberapa pesanan buah strawberry ke kota.

Saat ini mereka dan semua pekerja di kebun itu sedang memetik buah strawberry yg sudah mulai matang untuk mereka kirim ke kota.

Namjoon sejak tadi hanya sibuk mengikuti Jimin, sedangkan Jimin hanya cuek tidak perduli. Di sisi lain ada seseorang yg kesal melihat Namjoon yg sejak tadi tidak berhenti mengikuti Jimin.

Berbeda dengan mereka bertiga Yoongi malah sibuk membantu para pekerja di kebun itu. Yoongi akan membantu wanita² paruh baya yg menurutnya tidak kuat menggendong keranjang strawberry milik mereka lalu mengambil alih keranjang itu ke punggungnya.

Yoongi tidak sengaja melihat Seokjin yg terlihat murung dan kesal saat melihat Namjoon terus memperhatikan Jimin, dia langsung mendekat menghampiri Seokjin.

"Kenapa wajahmu terlihat kesal Hyung? Lebih baik kau ikut saja denganku," Yoongi menarik Seokjin pergi dari area perkebunan, hal itu tidak luput dari pengamatan Jimin.

Ternyata Yoongi membawa Seokjin menuju danau yg tidak jauh dari kebun Strawberry itu. Yoongi paham alasan kenapa Seokjin terlihat kesal melihat Namjoon terus memperhatikan Jimin.

Yoongi tau jika selama ini Seokjin menyukai Namjoon, tapi sayangnya Namjoon tidak pernah menyadarinya. Sedangkan Yoongi? Yoongi juga sudah lama menyukai Seokjin, tapi Seokjin malah menyukai Namjoon.

"Apa kau tidak lelah selalu memendam perasaanmu pada Namjoon hyung? Apa kau tidak bisa membuka hatimu untukku?" tanya Yoongi kesal.

Seokjin memang tau jika sejak dulu Yoongi menyukainya, tapi hatinya tidak pernah bisa terbuka untuk Yoongi karna dia begitu mencintai Namjoon.

"Kau tau betul bagaimana perasaanku kepada Hyungmu. Soal perasaanku padamu?? aku juga tidak bisa memaksakannya," jawab Seokjin merasa tidak enak.

Bukan hanya sekali ini Yoongi menyatakan perasaannya kepada Seokjin, sudah berulang kali dan jawabannya selalu sama. Seokjin selalu menolaknya, tapi itu tidak pernah membuat Yoongi menyerah.

Mereka tidak sadar jika sejak tadi ada seseorang yg mengikuti dan mendengar semua pembicaraan mereka, orang itu berdiri di balik pohon yg tidak jauh dari mereka.

"Aku mengerti Hyung dan aku tidak akan menyerah untuk menunggumu," setelah mengatakan itu Yoongi pergi meninggalkan Seokjin.

"Tidak akan kubiarkan namja itu jatuh cinta kepadamu Yoon!! karna sejak awal aku sudah tertarik kepadamu," ucap seseorang yg sejak tadi mengintip.

"Akan kupastikan setelah ini kau akan membuang perasaanmu kepada Seokjin!! aku akan membuatmu tertarik kepadaku!!" setelah mengatakan itu dia diam² pergi mengikuti Yoongi.

.

.

.

Setelah kejadian Seokjin menolaknya, Yoongi langsung pulang ke rumahnya, tidak lupa juga dengan seseorang yg diam² mengikutinya sejak tadi.

Yoongi masuk ke dalam rumah lalu membaringkan tubuhnya di atas sofa, dia ingin sedikit menenangkan pikirannya. Untuk kesekian kalinya Yoongi merasa kecewa karna Seokjin menolak perasaannya, sebenarnya apa kekurangnya di bandingkan Namjoon? Memikirkan itu saja sudah membuatnya emosi.

Tak lama pintu rumah terbuka, Yoongi merasa bingung karna hari masih siang, tidak biasanya orang rumah akan pulang di siang hari.

Jimin masuk ke rumah itu lalu menatap Yoongi yg berbaring di atas sofa. Saat melihat Jimin masuk Yoongi langsung membuang wajahnya, dia kembali memejamkan matanya dan tidak perduli sama sekali dengan Jimin.