● Love In The Strawberry Garden Part.04

2K 129 7
                                    

🎀 Budayakan vote sebelum membaca, terimakasih

.

.

.

🔞 Chapter ini mengandung adegan bulgoss 🔞

.

.

.

Yoongi membelalakkan matanya tidak percaya melihat Jimin telanjang di depannya, mulutnya pun terbuka lebar menikmati pemandangan di depannya. Sungguh, dia sangat terpukau melihat betapa indah dan mulusnya setiap lekuk tubuh itu membuat Jimin dengan cepat berbalik lalu menutup bagian privasinya. Tapi lagi-lagi Yoongi di buat takjub saat Jimin berbalik dan menampilkan sepasang bokong sintal yg terpampang jelas di matanya.

"Yoo .. Yoon .. Gi Hyung, tutup mata mu!!" teriak Jimin merasa malu. Bukannya menurut Yoongi malah mendekat ke arah Jimin lalu berdiri tepat di belakangnya.

"Kenapa Tuan Muda ada disini? Kapan Tuan Muda datang?" bisik Yoongi sensual di telinga Jimin. Tentu saja Jimin semakin kaget saat mendapati Yoongi berada di belakangnya.

"Ke .. ke .. kenapa Hyung masih disini?? aku ingin mandi, keluarlah!!" ucap Jimin gugup, posisinya masih membelakangi Yoongi.

"Kau belum menjawab pertanyaanku Tuan Muda," bisik Yoongi lebih dekat lagi, tanpa sengaja penisnya yg sudah menegang menyentuh bokong Jimin.

Hal itu membuat Jimin tersentak kaget, dia langsung menutup mulut dengan tangannya. Dia benar² kaget saat merasakan sesuatu yg menegang menyentuh bokongnya.

"Jawab aku Tuan Muda, kenapa kau malah menutup mulutmu," tanpa di duga kedua tangan Yoongi dengan berani meremas kedua bokong Jimin. Dia bahkan mengecup tengkuk Jimin, sesekali dia juga menjilat dan menghisap leher Jimin untuk memberi beberapa tanda di sana.

Jimin tidak marah atau menolak perlakuan Yoongi, dia malah semakin membekap mulutnya agar tidak mendesah. Sedangkan tangannya yg satu sudah menempel pada tembok untuk menumpu tubuhnya yg lemas karna ulah Yoongi. Karna merasa sudah tidak tahan akhirnya Jimin berbalik, dan saat ini dia sudah berhadapan dengan Yoongi.

"Apa yg kau lakukan Hyung? apa kau sedang mempermainkanku?" Yoongi yg awalnya tersenyum saat Jimin berbalik langsung menundukkan wajahnya merasa bersalah karna sudah lancang kepada Jimin.

"Ma .. maafkan aku Tuan Muda, kau boleh menamparku, aku tidak bermaksud lancang padamu. Aku hanya merindukanmu, sekali lagi maafkan aku, kau boleh menamparku jika kau mau," Yoongi menyesali perbuatannya.

"Angkat wajahmu!! Sepertinya aku memang harus menampar orang yg lancang sepertimu!!" Jimin menatap Yoongi dengan tatapan tajam.

Dengan sedikit ragu akhirnya Yoongi mendongakkan wajahnya, dia menutup matanya dan siap menerima tamparan dari Jimin.

Cuppp .. cupp .. cupp .. tiga kecupan itulah yg Jimin berikan sebagai tamparan untuk Yoongi. Di pipi kanan, pipi kiri dan terakhir di bibir membuat Yoongi langsung membuka mata lalu melotot kaget menatap Jimin.

"Aku juga merindukanmu Yoongi Hyung," Jimin menatap Yoongi tersenyum. Yoongi hanya diam mematung memproses semua yg di dengar dan di alaminya saat ini.

"Hyung!! Yoongi Hyung!!" teriak Jimin kesal karna Yoongi hanya diam seperti orang bodoh.

Tanpa di duga Yoongi langsung menarik Jimin dan mempertemukan bibir mereka, Yoongi mencium bibir yg 3 bulan lalu sudah berhasil membuatnya gila. Ini ciuman yg ke-3 untuk mereka.

Bahkan ciuman itu sekarang berubah menjadi lumatan² penuh nafsu dan Jimin pun membalas ciuman itu. Dengan lembut Yoongi melepas ciuman itu, dia menatap Jimin tersenyum lalu mengatakan sesuatu yg selama ini dia pendam.

Yoonmin ● One Shoot || BxBTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang