Total 8 jam semenjak Gavyn tak sadar karena mabuk, Elior terus terjaga. Tak biasanya ia menahan kantuk selama itu, Elior type manusia yang mudah sekali tertidur. Tahu sendiri bagaimana kebiasaan tidurnya yang seperti orang pingsan. Namun tak berlaku untuk malam tadi, ia terus saja dilanda rasa was-was. Pikirannya tak tenang, Gavyn dalam kondisi mabuk sangat mengerikan.
Elior memandangi Gavyn yang masih tertidur dengan wajah lesu, mata Elior kelelahan. Tapi ia tak mau tidur begitu saja, matahari diluar mungkin sedang naik-naiknya. Daripada Elior hanya diam bertopang dagu lebih baik ia mengisi perutnya yang sudah mulai berdemo.
Makan dalam kondisi kurang tidur itu gak enak yah. Rasanya masih ada yang berat, Elior perlu membuang beban yang menekannya. Sambil mengunyah roti tawar yang masih tergantung dalam mulut, tangan Elior membuka sedikit gorden, ternyata betul diluar sudah terang.
Elior beralih menuju kamarnya lagi, Gavyn pingsan atau gimana sih, ia sama sekali tak bergerak. Membuang waktu Elior saja yang menjaganya semalaman, takut-takut Gavyn akan menghancurkan isi kamarnya. Takut macam-macam padanya juga. Ya sudah, Elior pun tak ada niatan untuk membangunkan Pria itu. Kelihatanya lebih baik ia tertidur saja daripada bangun malah membuatnya berisik.
🍃🍃🍃
Gavyn terbangun dengan ingatan yang masih sedikit linglung. Ini dimana? Semua isi dalam kamar ini terasa asing bagi Gavyn, jelas ini bukan kamar Kalan, ia sudah hafal. Gavyn bangkit dengan tubuh lesunya. Ia memandangi seluruh ruangan tanpa sisa, rasanya semalam ia memeluk Elior, senyata itu. Apa itu hanya mimpi atau khayalannya saja. Gavyn menuntun langkah sampai pada pemandangan yang cukup membuat matanya terkejut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Two Sides [Hyuckren]
ФанфикTentang Reyna, yang bercita-cita menjadi model terkenal. Namun nasibnya selalu kurang beruntung. Menghabiskan banyak waktu, uang dan tenaga tanpa hasil membuat Reyna nekat menerima tawaran seseorang untuk menjadi model bintang pria. Tapi siapa sangk...