LOVE CURSE - 14

726 92 6
                                    

Author's Note: Perhatikan alur maju mundur yang aku buat ya

**********************************

Naruto menyeruput minuman racikan yang ia minta pada staff hotel agar mengembalikan kesadarannya dari alkohol. Di sampingnya sudah ada Sakura. Mereka sedang duduk di hotel tempat Hinata dan dirinya bermalam karena gagal merayakan acara tahun baru keluarga.

Sakura meremas roknya gelisah tanpa bisa membuka mulutnya untuk mulai pembicaraan.

Naruto mengatakan bahwa ia juga memiliki hal yang ingin disampaikan sehingga membuatnya mau mengikuti Sakura.

"Naruto... kenapa kau tidak menghubungiku lagi sejak terakhir kita bertemu di taman bermain?"

Naruto diam. Harusnya Sakura sudah tahu jawabannya tanpa perlu ia jelaskan. Menjawab pertanyaan itu hanya akan membuat Sakura semakin kecewa.

Saat Sakura tahu Naruto sudah kembali dari Palestina, gadis itu mencoba menghubungi Naruto beberapa kali. Awalnya tidak ada balasan yang pria itu berikan, membuat Sakura mulai putus asa. Namun hari itu, Naruto menelponnya untuk bertemu di taman kota. Ia senang bukan main. Mengejutkan baginya, menemukan Naruto bersama wanita lain yang tak lain adalah Hyuuga Hinata.

Sakura tahu Naruto adalah pria yang sangat to the point. Maka dari itu, ia akan mengatakannya. Mengatakan bahwa rasa bersalah itu menghantuinya karena memilih meninggalkan Naruto dulu... dan ia... menginginkan kembali ke sisi pria itu.

"Aku-..."

"Aku minta maaf." Potong Naruto sebelum Sakura berucap lebih banyak. Seperti pria itu sudah tahu tentang apa yang Sakura hendak sampaikan, dan pria itu tidak ingin mendengarnya.

Sama seperti Naruto, Sakura juga tidak ingin mendengar kelanjutan dari apa yang akan disampaikan pria itu.  Maka Sakura mengalihkan pandangannya ke rok yang ia remas sejak tadi.

Tapi Sakura bertanya-tanya, apakah Naruto akan tega mengatakannya atau tidak untuk menyampaikan isi hati pria itu. Maka, jawabannya adalah,

"Aku minta maaf. Saat di taman hiburan... Saat aku memintamu untuk datang... Aku yang bersama dengan Hyuuga Hinata..."

"Kau memanfaatkan aku..." Lanjut Sakura. Sakura menelan liurnya yang terasa begitu sulit. Air mata dari mata indahnya sudah tergenang di pelupuk.

"Saat itu kau masih belum menerima Hyuuga Hinata sebagai tunanganmu, maka kau berencana membuat wanita itu untuk membatalkan pernikahan kalian karena kau tidak bisa. Tapi sekarang... Kau mulai mencintainya..."

Naruto mengangguk membenarkan. "Aku mencintai gadis itu... Hyuuga Hinata."

Sakura mengelap air mata yang tidak hentinya mengalir di pipi, membuat Naruto semakin menundukan wajahnya. Betapa samanya ia dengan ayahnya karena telah memanfaatkan situasi atas Sakura.

Sakura menggeleng melihat Naruto yang terlihat menyesal. "Bukan karena kau yang  memanfaatkanku hingga membuatku menangis... Tapi... karena kau mengatakan kau mencintai wanita lain."

"Sekarang kau sudah tahu. Kini kau bisa membiarkanku sendiri, dan aku sudah memaafkanmu atas apa yang pernah kau lakukan dulu."

Sakura mencengkram tangan Naruto dengan kuat saat pria itu beranjak. Dengan lembut Naruto menarik kembali lengannya dan berlalu pergi meninggalkan Sakura yang masih terduduk di bangkunya.

"Aku tidak bisa... Aku tidak bisa membiarkanmu bersama wanita lain, Naruto." Gumam gadis itu dengan tatapan mata yang tidak bisa diartikan, menatap punggung Naruto yang semakin menjauh darinya.

.

.

.

# Kembali ke masa sekarang #

LOVE CURSE ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang