ZERO

03. ZERO

𝐓𝐘𝐏𝐎 𝐁𝐄𝐑𝐓𝐄𝐁𝐀𝐑𝐀𝐍 𝐃𝐈𝐌𝐀𝐍𝐀-𝐌𝐀𝐍𝐀!!
.
.
.
.
𝐇𝐀𝐏𝐏𝐘 𝐑𝐄𝐀𝐃𝐈𝐍𝐆

Pagi ini zira berangkat lebih pagi dari awalnya, pasalnya ia tidak mau menjadi bahan tonton buat semua siswa disini itu sebabnya ia berangkat lebih pagi dari yang biasanya.

Sekolah masih tampak lumayan sepi. Saat zira tengah jalan di koridor ia tak sengaja bertemu kembali dengan seseorang yang kemarin sudah menolongnya. Tak ada sapaan yang keluar dari mulut keduanya, hanya ada kontak mata untuk beberapa detik dan itupun zero yang memutus.

Seteleh itupun zira langsung pergi ke kelasnya dan menunggu kelas ini menjadi ramai dan juga teman-temannya datang. Benar saja, tak lama kelas inipun sudah di isi beberapa siswa siswi.

"PAGI PARA SENGKU" Sapa dita saat memasuki kelasnya

"Brisik lo ditanjing" Ujar fito sinis menatap dita

"Dih babi lo" Kata dita tak terima

"Pagi sengku zira" Sapa dita saat sudah sampai di mejanya yang kebetulan mejanya berada di depan meja zira

"Too" Jawab zira dengan malas

"Lembek banget kayak orang belum sarapan lo ra" Ujar nara saat sudah duduk di samping meja dita

"Emang" Jawab zira singkat

"Lora mana nih tumben belum dateng" Tanya zira saat menyadari jika temannya ada yang hilang satu

"Hari ini dia gak masuk, katanya ada urusan dan nanti kalo kita mau ke club disuruh kesana aja dia bakal nungguin kita disana" Jelas dita yang saat ini sudah fokus dengan hpnya sendiri

Kringg... Kring...

Suara bel berbunyi pertanda jika pelajaran akan dimulai sebentar lagi. Tak lama guru sejarah datang untuk mengisi mata pelajarannya meski banyak siswanya yang memilih tidur dengan alasan "kalo denger beginian rasanya tuh ngantuk banget bu ser"  Begitulah jika bu serli sebagai guru sejarah itu bertanya kepada siswa yang ada dikelas ini.

Meski begitu, kelas ini tidak pernah ada yang membolos keluar hanya karna bosan mendengar cerita yang bu serli bacakan atau temannya yang ditunjuk bu serli untuk melanjutkan cerita yang ada di buku.

Kelas ini juga jika mendapat tugas dari bu serli tidak pernah telat, itu sebabnya bu serli sedikit memberikan keringanan atau kebebasan bagi siswa yang tertidur dikelas atau memang sengaja tidur.

"Baiklah cukup sampai disini pembahasan kita mari kita lanjutkan dipertemukan selanjutnya" Ujar bu serli mengakhiri acara pembelajaran

"Baik bu!!" Jawab seluruh siswa yang sudah bangun dengan kompak hal itu hanya dibalas senyum tulus dari bu serli.

"Mata pelajarannya pak joni kosong tapi nanti bakal dikasih tugas dan tugasnya bakal dikirim lewat hp" Ujar elle saat ia mendapat chat dari guru yang akan mengajar selanjutnya

"Habis ini jamnya siapa lagi le?" Tanya dita pada ketua kelasnya itu

"Hari ini mata pelajaran cuma bu serli sama pak joni" Jawab elle

"Bener gak nih sampe pulang jamkos nya?" Tanya fito pada elle dan hanya di balas anggukan kepala

"Pak joni ada urusan penting yang gak bisa ditunda, tadi katanya sempat mau digantiin sama bu mirna tapi pak joni percaya kalo kelas kita gak bakal buat onar atau apalah gitu" Jelas elle yang hanya ditanggapi anggukan kepala para siswa pertanda mereka paham