bab 18

26 19 0
                                    

"gue jahat banget ga ya sama celline" batin raksa sambil memandangi celline yang tertifur di ranjang nya

"sayang?" raksa mengucapkan dengan lirih dan lembut

Tidak ada jawaban dari celline yang kelihatannya celline sudah sangat lelah dan tertidur pulas

raksa pun meninggalkan kamar celline danpergi ke ruang tamu

"raksa" suara rini memanggil raksa

"hmm,kenapa ma?" tanya raksa sambil berbaring di sofa

"cleya 2 tahun ini harus tinggal di sini" ucap rini

"Apaa??" sontak raksa pun menegakkan kepalanya

Rini hanya mengaggukan kepala

"apa apaan kenapa harus tinggal di sini?" ucap raksa yang sepertinya tidak ingin cleya tinggal di rumahnya

"iyaa,jadi untuk beberapa taun ini kamu sama celline harus jaga jarak kalau ada cleya" nasihat rini

"ngga celline kan istri aku ma masa aku sama dia harus jaga jarak"

"nak,ini demi kebaikan bersama" rini pun meninggalkan raksa

"gimana cara gue ngmong sama celline ya?" batin raksa bingung

Tiba tiba celline keluar rumah ingin membeli makanan di minimarket dan melewati raksa di ruang tamu

"eheheh sayang" ucap raksa

Celline menengok dan menghentikan langkahnya

"shuttt diem ada cleya" ucap cellin lirih sambil mengerutkan wajahnya

"eh sorry maaf lupa" ucap raksa lirih

"mau kemana?" tanyanya

"ke minimarket kenapa?" tanya celline

"mau aku anter?" tawar raksa

"boleh" jawab celline sambil tersenyum maniss

akhirnya mereka pun pergi ke minimarket

DI DALAM MOBIL
"sayang aku mau ngomong" ucap raksa memecahkan keheningan

"ngomong apa?" tanya celline penasaran

"cleya bakalan tinggal di rumah kita selema 2 tahun" ucap raksa lirih karena takut celline keberatan dan kecewa

"oh yaudahh gapapa dong biar rumah makin rame juga" ucap celline dengan tersenyum

Raksa yang mendengar jawaban celline pun menoleh ke arah celline

"kamu ngga marah?" tanya raksa heran

"ya ngga lah ngapain marah lagian itu kan rumah bunda rini yang mau ngebolehin atau tidaknya kan keputusan bunda rini bukan aku jadi kenapa aku harus marah" jawabnya dengan tanpa mimik muka lesu dan keberatan

"syukurlahh aku kira kamu bakalan marah dan keberatan"

"ngga lah" jawab celline singkat

SESAMPAINYA DI MINIMARKET
"yaudah ayo masuk" ucap celline kepada raksa

"ayoo" jawab raksa dengan senyum manissnya

akhirnya celline pun memilih milih makanan yang akan di belinya begitujuga raksa yang sibuk memilih minuman favoritenya

"busett istri gue cantik banget" batin raksa sambil memandangi celline yang di ringi dengan senyumannya

"foto diem diem kali ya" ide raksa

"lumayan buat menuh menuhin memorii,kalo isi memori gue cewe secantik dia mah iklas gue lahir batin dah" batinnya sambil terbengong

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"lumayan buat menuh menuhin memorii,kalo isi memori gue cewe secantik dia mah iklas gue lahir batin dah" batinnya sambil terbengong

Tak sadar ternyata celline sudah selesai dan saat menoleh ke arah raksa ternyata raksa terbengong celline pun memandanginya dengan heran

"hey,hey" ucap celline sambil melambai lambikan tangannya di depan muka raksa

"eh sorry" ucap raksa yang juga kaget

"gapapa kamu kelamaan ya nunggu aku belanja?" tanya celline

"oh ngga,udah selesai?" tanya raksa lembut

"udah nih ayo bayar" ucap celline

"udah biar aku aja yang bayar kamu sana ke mobil" raksa pun mengambil makanan di ranjang yang dari tadi di pegangi oleh celline

"yaudah" celline pun pergi ke arah pintu dan keluar

Begitu juga raksa yang pergi menuju ke kasir untuk membayar semua makanan yang sudah di belinya

DUP!
suara pintu mobil yang di tutup oleh raksa ternyata raksa sudah selesai membayarnya

"udah nih mau langsung pulang atau main dulu?" tawar raksa

"langsung pulang aja deh aku soalnya pengen langsung masak itu baksonya"

"yaudahh"

Mereka pun pergi dari minimarket tersebut dan menuju rumah raksa

SEAAMPAINYA DI RUMAH
terlihat cleya yang duduk di teras rumah

"raksa kamu dari mana sama dia?" tanya cleya dengan menunjukan muka sengitnya

"belanja" ucap raksa

"kenapa ga sama aku aja lagian aku ini juga mau belanja" ucap cleya memegang tangan raksa sambil melirik celline dengan muka semliriknya

"lo ga bilang" jawab raksa singkat

"yaudah ayo kita belanja"

"males lagian aku juga udah dari sana sama celline masa mau kesana lagi capek gue mau tidur" elak raksa

"ayo line" raksa pun pergi meninggalkan cleya sendiri dan menarik tangan celline dibawanya masuk ke dalam rumah

"ih awas aja lo gue bakalan balas dendam sama lo" batin cleya dengan muka betenya

KIRA KIRA RENCANA JAHAT CLEYA APA YA?
MAU TAU KELANJUTANYA?JANGAN LUPA KLIK VOTE
DAN JANGAN LUPA KLIK [IKUTI]
BAB SELANJUTNYA BAKALAN SEGERA DI UP

[TBC : JANGAN LUPA RAWR]

Thee Bastand Is My HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang