murid baru

2.8K 176 7
                                    

Akhirnya sekarang waktunya istirahat setelah pelajaran yang menurut Jian lumayan membagongkan alias sulit untuk otaknya yang tidak mau mikir .

Jian, Carel dan rajendra sekarang berada di kantin sambil menikmati makanan yang mereka pesan

"Rel kalau misalnya kita lagi ngomong sama pohon kira kira penunggunya keganggu gak ya?" Pertanyaan random yang di berikan Jian kepada carel membuat Carel mendelik

" Iyah nanti penghuninya gangguin Lo mau hah!" Ucap kesal Carel

" Ah masa iya sih tapi kata si tiktok justru penunggunya seneng tau di ajak ngobrol" ucap Jian sambil menatap Carel yang nampaknya sedang misuh misuh

" Anjir lah si Jian setelah hilang ingatan makin aneh " batin rajendra yang memilih diam daripada kena pertanyaan yang tidak bermutu dari Jian

" Terserah " ucap Carel

" Dih kayak cewe bilangnya terserah " ucap Jian sambil memakan kembali makananya

" Heh ya 2 bocil ini dari tadi diem ngapa gua gak tenang nih makan, buset dah " ucap Rajendra jengah dengan perdebatan dua bokemnya

Tiba tiba ada seseorang datang ke meja mereka membuat mereka mengalihkan pandangannya

" Gua boleh gabung gak soalnya meja lain penuh " tanya seseorang yang baru saja datang menghampiri meja mereka

Semuanya saling pandang satu sama lain pasalnya mereka tidak kenal dengan seseorang yang baru saja datang ini

" Gak boleh ya? " Tanyanya

" Eh boleh kok, silahkan duduk" ucap Rajendra mempersilahkan

" Thanks" ucapnya langsung duduk

" Nama kalian?" Tanya seseorang itu

" Oh kenalin gua Rajendra" ucapnya memperkenalkan diri

" Gua Carel "ucap Carel

" Tatapan itu kayak gak asing " batin Jian yang melihat mata seseorang itu yang terus memperhatikannya

" Eh ji perkenalan malah bengong " ucap Carel yang menyadarkan Jian

" Eh maap, gua Jian " ucap Jian

" Nama Lo siapa " tanya Rajendra kepada seorang pemuda yang ada di hadapannya

" gua Jibran " ucapnya memperkenalkan diri kepada ke 3 orang di hadapannya

" Oh murid baru kah ?" Tanya Carel

" Hm " ucapnya singkat

" Buset datar amat " batin Carel yang mendengar jawaban pemuda itu atau tak lain adalah Jibran

Keadaan pun hening mereka sibuk dengan pikirannya masing masing

" JIAN MAKSUD LO APA HAH NYELAKAIN ALEANA " Teriak seseorang dari arah luar kantin dengan muka yang merah

" GUA UDAH PRINGATIN JAGAN SEKALI PUN LO SENTUH ALEANA YA BANGSAT" Ucap pemuda itu ketika sudah berada dimeja milik Jian dkk

" HEH LO JANGAN ASAL NUDUH " Ucap Carel berdiri dengan muka merah padam menhan amarah yang dari tadi dia tahan

" GUA GAK NUDUH TAPI LO LIAT NIH ALEANA DIA CELAKA KARNA LO JIAN " Ucap seseorang itu sambil menunjukan luka Aleana yang ada di jidat

" Hikss udah jay hikss udah Lea gak papa hikss " ucap aleana sambil memegan tangan seseorang yang dia panggil " Jay" itu

" Jangan mentang mentang gua gak sekolah selama 3 Minggu Lo seenak jidatnya ya!" Ucap orang itu panggil saja Jay

" Maksud Lo apaan hah Lo nuduh gua tanpa bukti ya anj" ucap Jian yang tersulut emosi

this is JIANKA not JIAN (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang