HAPPY READING ❤️
Tolong ramaikan dong bestie🦋
Bantu promosikan yah❤️
SELAMAT MEMBACA 📖
~~••~~
Rasanya mengantuk sekali hari ini menatap papan tulis yang berisi tulisan rumus-rumus Matematika yang rumit jika untuk dipahami.
Rumus Matematika dan Fisika itu sama saja, sama-sama rumit untuk dimengerti.
Kelopak matanya yang ingin sekali menutup dan sedari tadi tak henti-hentinya ia menguap karena menahan rasa kantuknya ditambah lagi malam tadi ia tidak bisa tidur dan berakhir pulang ke rumah di marahi oleh mamahnya.
"Ngantuk banget gue" lirih Dewa.
"Baik jika sudah dimengerti tolong kerjakan soal yang ibu tulis tadi dan yang sudah selesai maju dan kerjakan dipapan tulis" ucap guru tersebut.
"Oh iya kamu sana cuci muka dulu agar tidak mengantuk, dari tadi ibu liatin kamu seperti orang mabuk" kata guru tersebuk menunjuk Dewa lalu dengan senang hati Dewa menurutinya sekalian cari angin agar matanya tetap melek.
Sesampainya di toilet putru ia langsung menuju ke wastafel dan membasuk muka agar bisa menghilangkan rasa kantuknya.
Dan tubuhnya juga seperti ada yang aneh, suhu tubuhnya naik, bibir yang pucat, pusing, dan bekas cakaran kucing juga belum ia obati namun sudah terlihat kering.
Apakah mungkin ia terkena demam ?
"Haduhh gini amat" herannya.
Namun saat dirinya berbalik badan dan hendak melangkah keluar dari tempat tersebut.
Tiba-tiba datang lah dua murid yang tentunya Dewa mengenalinya yaitu Celsi dengan kondisi kepalanya yang masih di lilit perban dan satu temannya berdiri dihadapan Dewa.
"Mau apa lo ?" tanya Dewa.
"Balas dendam untuk kejadian kemaren" ucap Celsi dengan senyum smrik-nya.
Kenapa harus sekarang di saat dirinya tidak dengan kondisi prima-nya.
"Gk ada waktu buat ladenin Lo" ketus lalu hendak pergi namun tangannya di cengkram kuat oleh temannya Celsi bernama Kila.
"Ck, takut yah"
Dewa langsung menepisnya kuat lalu mendorong Kila hingga membentur dinding.
"Sialan Lo" ucap Celsi lalu menampar Dewa dan mendorongnya ke dinding dan membuat netranya buram karena rasa pusing yang sedari tadi.
Dewa terkekeh dan tersenyum remeh "pengecut"
Dengan kuat Celsi mencekik Dewa. Tubuh Dewa yang lemas dan tidak bertenaga karena rasa demam hanya mencoba melepaskan cekikan Celsi.
Bugh
Dewa menendang tubuh Celsi sehingga menabrak wastafel dengan keras. Namun.....
KAMU SEDANG MEMBACA
DIA DEWANDA
Teen FictionDewanda Lenovika Alkasxelio namanya, seorang gadis cantik yang memiliki sejuta pesona yang ia tutupi akibat masa lalu suram yang ia alami. Dan membuat dirinya menjadi gadis yang tidak menye - menye tidak seperti dirinya dulu. Aksa Viendra Bagaskara...
