Pertama kali aku mendengarmu bicara begitu, tidak pernah terbayang bahwa sebegitu putus harapannya kamu mengharap bantuan. Seberapa besar asamu untuk suatu hal yang takkan bisa kaugapai. Kamu berusaha, tapi itu tidak cukup. Kamu berjuang, tapi standar paling rendah sudah diatur.
Standar paling rendah tersebut berada jauh di luar batas kemanusiaan.
Kamu manusia. Boleh saja mereka menyebutmu jenius. Namun, kamu tetap manusia.
Tidak ada manusia yang bisa menjadi sempurna. Kamu paham itu.
Kamu tetap bertahan. Kamu keras kepala. Sejak awal aku mengerti.
Hei, tidakkah kau lelah? Mengubah cintamu menjadi kebencian? Hal-hal yang semula kau lakukan sambil tertawa berubah jadi tuntutan. Aku melihatmu, kau tahu? Melihatmu terbang dan hancur laksana Ikaros mengejar matahari.
Kamu capek, bukan?
"Aku tidak tahu harus apa," isakmu sambil merobek kertas-kertas berisi melodi yang kau curahkan segala rasa sakitmu di atasnya, "aku tidak tahu apa yang kuinginkan!"
Sama.
Aku tidak tahu harus apa.
Aku tidak tahu cara menghadapimu, cara menghadapi dunia, cara menghadapi kehidupan.
Aku sama butanya.
Hanya saja, berbeda denganmu, aku tahu pasti apa yang kuinginkan.
"Aku tidak mau kehilangan kau," kataku, "aku mencintaimu. Jangan pergi." kalimat terakhir merupakan bisikan karena aku terlalu arogan.
Tentu saja, kamu tidak mendengar. Terjebak dalam kepalamu sendiri.
Aku yang bodoh serta tidak peka. Tidak cepat-cepat memberi pertolongan sebelum semua terlambat.
Kamu pergi tanpa pamit. Aku tidak tahu ke mana harus mencari.
Yang bisa kuharapkan sekarang hanya satu.
Agar kau tidak pergi ke tempat yang tidak bisa aku tuju.
Selama kamu tidak ke sana, aku yakin kamu pasti kembali, karena kamu sangat keras kepala.
Sementara itu,
Aku akan ada di sini, menjaga semua yang kau tinggalkan.
Jadi, cepatlah pulang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Miscellany [Ensemble Stars]
FanficKumpulan cerita pendek. --- Mengandung bxb, boy x boy, bl, homo. Mungkin akan ada bxg atau bahkan gxg, tergantung seperti apa ide yang datang. Yang jelas, saya hanya menulis chara x chara, tidak ada reader atau OC. Ensemble Stars © Happy Elements Fa...