SEBELUM BACA PART INI
DIHARAPKAN BACA PART 7 TERLEBIH DAHULU
Kini Zee sudah menghabiskan 7 botol sendirian, ia sangat pusing tapi sekarang ia lebih kuat dari sebelumnya.
Zee hanya berhalusinasi saja.
"Sha, andai aja lu tau kalau gua udah cinta sama lu hahaha" Ucap Zee
"Buat lu pacar Marsha, gua bakal habisin lu secepatnya, gua tau lu cuma mau tubuh Marsha, bukan hatinya" Lanjut Zee dan melanjutkan meminum satu botol miras.
Ditempat lain.
"Sha, kamu harus ke rumah Zee sekarang juga, tadi mamah Shani yang nyuruh bunda" Ucap Cindy
"Sekarang banget ya Bun?"
"Iya sha, perasaan bunda ngga enak" Ucap Cindy dan di angguki Marsha.
________________________________________
Saat sudah sampai di rumah Zee, Marsha langsung masuk ke rumah Zee tanpa mengetuk.
Zee?!" Batin Marsha
Ia mendengar suara botol pecah di kamar Zee.
Marsha yang panik langsung berlari ke kamar Zee.
"Ceklek
Zee menoleh ke pintu kamarnya yang terbuka, ia tersenyum jahat.
"Welcome babee" Ucap Zee melebarkan tangannya.
"Zee!! Sadarrr!!" Balas Marsha
"Aku sadar kok sayang hahaha" Ucap Zee menghampiri Marsha.
"ZEEROVV !!!" Teriak Marsha yang takut.
"Let's play babe haha" Ucap Zee
Cupp
Zee mencium Marsha dan melumat ya dengan kasar.
"Aghhss Zee.."
Marsha tidak tahan karna Zee menggigit
"Mmpphhhs"
Zee meraba dada Marsha dengan tangan kirinya, tangan kanannya memegang leher belakang Marsha.
Cupp
Cuppp
Cup
Zee membuat banyak kiss Mark di leher Marsha
"Sekarang kamu punya aku sayang hahaha" Ucap Zee yang langsung menggendong Marsha dan melemparnya ke kasur.
Untungnya botol botol yang tadinya ada di kasur sudah ia pindahkan ke meja di kamarnya.
"Zee pleasee jangan kaya gini" Lirih Marsha
Gapapa kok sha, cuma malam ini" Ucap Zee tersenyum jahat.
Zee membuka bajunya, Marsha yang melihatnya terpesona dengan badan Zee yang memilik perut sixpack.
"Malem ini doang gapapa deh hehe" Batin Marsha
"Bahaya juga nih Marsha" -Author
Sebelum Zee menikmati tubuh indah Marsha, ia meneguk sekali miras yang ia beli tadi.
Setelahnya Zee langsung menghampiri Marsha yang sedari tadi tiduran memandang Zee.
Cupp
Zee kembali mencium Marsha dan melumatnya, sekarang Marsha membalas ciuman itu.
"Enghhss"
"Mppsshhh"
Desahan Marsha membuat Zee semakin semangat untuk malam ini.
Posisi mereka Zee di atas dan Marsha di bawah.
Zee melepas ciuman itu dan kebawah untuk membuka celana Marsha.
Saat Zee sudah berhasil membukanya, ia langsung menjilat Miss V Marsha.
"Ahhhss zeeeee"
"Zeeee masukin sekaranggghhss"
"Jangan buru buru dong Marsha sayang" Ucap Zee yang langsung membuka baju Marsha dan memainkan 1 analog Marsha dan menjilat nya.
"ahhsss Zee sekarang plss"
"Aku udah gatahan ahhhsss"
Zee membuka celananya dan langsung memasukan Mr J nya ke Miss V Marsha
Zee menghentakannya dengan kencang yang membuat Marsha tidak karuan.
"euhhgsss Zee lebih cepet lagi Zee ahhsss"
"Zeeee aku mau keluarrhhh"
"Bareng ya sayangg"
Crottt
Zee mengeluarkan cairannya di dada Marsha.
Zee mengambil tisu dan mengelap cairannya yang ada di dada Marsha.
Setelahnya Zee langsung tiduran di samping Marsha dan menatap ke atap.
"Makasih untuk malam ini sha" Ucap Zee menoleh ke Marsha dan tersenyum memperlihatkan lesung pipinya.
Marsha yang menoleh juga terkaget melihat Zee tersenyum.
"Ini serius Zee? Lucu banget kalau dia lagi senyum" Batin Marsha
"Kamu beruntung sha bisa liat aku senyum lagi setelah 2 tahun lalu aku terakhir senyum" Ucap Zee
"Aku harap kamu benar benar bisa nepatin janji kamu" Lanjutnya
Marsha baru ingat, ia pernah berjanji untuk bersama Zee terus.
"Udah yu tidur" Ucap Zee dan memeluk Marsha, Marsha pun membalasnya.
•
•
•
•
•
•
Bersambung...
Jangan lupa vote guyss
