Sesuai yang di perintahkan oleh Gus Fadlan Fira pun pergi ke ruangan Gus Fadlan, walaupun dirinya malas untuk bertemu dengan Gus Fadlan .
Dan ternyata Gus Fadlan sudah menunggu dia bersama dengan Ustadz Wafiq di dalam ruangan.
Fira pun duduk di depan mereka berdua, dan hanya diam saja tanpa memulai pembicaraan.
Gus Fadlan dan Ustadz Wafiq pun sibuk membicarakan tentang program khataman kitab alfiyah yang akan di selenggarakan sebentar lagi dan mengabaikan Fira yang berada di sana .
Tetap sabar, namun merasa di acuhkan oleh Gus Fadlan karna sudah hampir setengah jam dia duduk tapi Gus Fadlan tidak berbicara sedikitpun dan sibuk sendiri dengan Ustadz Wafiq.
"Gus niat manggil Fira nggak sih, kalau nggak Fira pergi nihh,"kesal Fira membuat Gus Fadlan menoleh dan memandang Ustadz Wafiq yang berdiri hendak pergi namun Gus Fadlan langsung mencegah .
"Di sini saja kang temani saya, tidak baik jika saya berdua saja dengan Fira,"mendengar itu Ustadz Wafiq kembali duduk dan menemani mereka .
"Nggih Gus."
"Sudah tau kesalahan kamu itu apa Fira, dan sebagai konsekuensinya saya kasih kamu hukuman."
"Hafalkan tiga surat ini dalam tiga minggu. Al-waqiah. Ar-Rahman dan Al-mulk, nanti setorkan kepada saya kalau kamu sudah hafal ."
Fira tercengang mendengar itu yang benar saja tiga minggu tiga surat .
"Yang bener aja Gus ,mau bikin kepala saya pecah, belum setoran kitab sama Ustadzah yang lain, dua bulan lahh Gus,"ujar Fira membuat Gus Fadlan menimang kembali.
"Satu bulan."
"Dua bulan Gus, nggak cukup satu bulan yang bener aja ."
"Satu bulan atau 2 minggu?"Fira menelan ludahnya, entah kenapa dirinya jadi menyesal selalu malas saat Abahnya menyuruhnya untuk setoran .
"Ya udah deh."
"Dan ini ponsel kamu saya saya sita, kata Umi kalau kamu rindu sama Tante Ayyana bisa bilang ke beliau nanti di pinjamkan ponsel miliknya."Fira hanya diam dan mengangguk.
"Ya sudah kembali ke asrama, lain kali jangan nangis lagi di angkot malu sama supir angkotnya,”kata Gus Fadlan yang membuat Fira melebarkan matanya mendengar itu, jadi Gus Fadlan melihat kalau Fira menangis tadi .
"Gus mahh nggak ngerti gimana rasanya patah hati, crush Fira pacaran sama orang lain, nggak pernah patah hati ya,"kesal Fira membuat Gus Fadlan terlihat keheranan.
"Crush ?"
"Orang yang kita suka Gus,"jelas Ustadz Wafiq membuat Gus Fadlan sedikit mengerti.
"Jangan terlalu mencintai yang belum menjadi takdir, mencintai sebelum halal itu ujian dan Allah ingin tau bagaimana kita menyikapi ujian itu."
Fira tertegun mendengar itu, ayolah Abahnya sering sekali menasehati dirinya bahkan lebih parah hukumannya dari Gus Fadlan, tahu sendiri lah Gus Arghi kalau marah bagaimana apalagi saat melihat putrinya Fira berbuat ulah.
KAMU SEDANG MEMBACA
HIDAYAH CINTA UNTUK ZHAFIRA (TERBIT)
Romance√\CERITA KE-2 ⚠️|SEQUEL TABIR CINTA AYYANA| •Kisah anaknya Gus Arghi yaitu Zhafira Istilah buah jatuh tidak jauh dari pohonnya mungkin tidak berlaku bagi gadis bernama Zhafira Alaya Mukhtar, terlahir dari keluarga yang agamis tidak menjadikan Fira...