Dear' Imamku [On Going]

Part 14. Bertemu Kembali!

اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّداَ

Jam menunjukkan pukul 02.03 dini hari tampak Gus Zaid terbangun dari tidurnya dirinya menoleh ke samping dan sebuah senyuman terbit di bibir pria tersebut betapa senang dan bersyukurnya dirinya saat ini

"Syaqila" ucap Gus Zaid mengusap pelan Surai rambut Syaqila

Tida ada gerakan sedikitpun dari tubuh Syaqila

"Hey.. bangun kita tahajud dulu yu" ujar Gus Zaid sekali lagi dengan sedikit menggoyangkan tubuh Syaqila

Sebenarnya dirinya tidak tega untuk membangunkan Syaqila tetapi dirinya ingin sekali tahajjud bareng istrinya di hari pertama dirinya menjadi seorang suami

Syaqila tampak menggeliat namun setelah itu melanjutkan tidurnya kembali

Gus Zaid yang melihat itu terkekeh kecil lalu setelah itu

Cup!

Cup!

Cup!

Cup!

Gus Zaid mencium kening Syaqila turun ke hidung lalu kedua pipi Syaqila

Syaqila yang merasa terusik pun membuka matanya dan setelah itu kedua bola matanya membulat sempurna

"Aaaa!! Gus ngapain!?" ucap Syaqila kaget melihat suaminya berada dekat di depan wajahnya dirinya langsung merubah posisinya menjadi duduk

"Sutt.. jangan teriak teriak zaujati" ucap Gus Zaid menempelkan jari telunjuknya ke bibir Syaqila

"Saya tadi hanya ingin membangunkan kamu untuk solat tahajud bareng" ucap Gus Zaid menatap Syaqila

"Tapi Gus ga ngapa ngapain Syaqila kan?" Tanya Syaqila takut

"Emangnya mau di apain" tanya Gus Zaid menaik turunkan alisnya

Syaqila yang mendengar itu langsung memalingkan wajahnya merasa malu

"Kenapa? Ko mukanya mendadak merah" Tanya Gus Zaid dengan tertawa pelan melihat wajah Syaqila yang terlihat merah

"Emangnya kamu mau di apain sama saya" tanya Gus Zaid lagi dengan masih tertawa

"Gus diem deh. Mending sono ke kamar mandi ambil wudhu katanya mau tahajud" ucap Syaqila

dengan ketus tanpa melihat ke arah Gus Zaid

Gus Zaid yang melihat itu tidak bisa menahan tawanya dirinya tertawa lepas melihat wajah Syaqila yang semakin merah

Plak.

Syaqila yang geram memukul tangan Gus Zaid "Gausah ketawa gaada yang lucu" ucapnya dengan ketus

"Aww.. awsst sakit " Ringgis Gus Zaid seperti orang yang kesakitan

"Eh sakit ya, mana Syaqila lihat" ucap Syaqila dengan langsung meraih tangan suaminya lalu mengusap usap lembut dan juga meniup bagian tangan yang dirinya pukul

Gus Zaid tersenyum melihat tingkah Syaqila yang menurutnya sangat menggemaskan

"Masih sakit?" Tanya Syaqila

"Iya zaujati sakit banget" Jawab Gus Zaid dengan suara yang di buat buat

"Maaf ya Gus, qila ga sengaja lagian Gus bikin kesel aja" ucap Syaqila yang masih setia mengusap lembut tangan Gus Zaid

"Iya saya maafkan tapi kamu harus sembuhin dulu sakitnya" ujar Gus Zaid Syaqila langsung menoleh kearahnya

"Mau di apain tangannya biar gak sakit lagi, mau qila pijitin?" Tanya Syaqila