part 13. Satu Ranjang

880 28 2
                                    

Assalamualaikum Semuanya 🤗
Selamat Pagi, selamat beraktifitas.. Semoga selalu dalam Lindungan & Keberkahan Allah Aamiin🤲

اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّد

Hidup Itu Sebuah Perjalanan Bukan Perbandingan, Maka Jangan Bandingkan Prosesmu Dengan Orang Lain, Karena Kita Berdiri Di Bumi Yang Sama Namun Dengan Takdir Yang Berbeda.

🌻🌻

Setelah selesai solat isya berjamaah dengan Gus Zaid kini Syaqila sedang berada di dapur membantu bundanya menyiapkan makanan untuk makan malam


"Semuanya sudah nak, sekarang kamu panggil dulu suamimu" ucap bunda Shafira

Syaqila menganggukkan kepalanya "iya Bun Syaqila keatas dulu " ucap Syaqila yang langsung beranjak menuju kamarnya

Ceklek..

Suara pintu terbuka oleh Syaqila tampak Gus Zaid yang sibuk dengan ponselnya

"Gus" panggilnya

Gus Zaid langsung mengarahkan pandangannya kearah Syaqila dan mengangkat sebelah alisnya bertanya " kenapa?" Tanyanya

"Itu, kita makan malam dulu udah di tungguin di bawah" ucap Syaqila

Gus Zaid langsung beranjak berjalan menuju kearah Syaqila lalu menggandeng tangan Syaqila melangkahkan kakinya menuruni tangga beriringan

"Wihh pengantin baru, ayok makan dulu biar ada tenaganya buat nanti malam" ucap ayah Azlan dengan tersenyum jahil menggoda anak dan menantunya

Gus Zaid hanya terkekeh dan menoleh kearah Syaqila sedangkan Syaqila hanya menundukkan kepalanya karena malu

Bunda Shafira nampak mengambilkan nasi dan lauk pauk untuk ayah Azlan.

Syaqila yang melihat itu langsung menoleh kearah Gus Zaid "apa gue juga harus ambilin nasi buat Gus Zaid" batinnya

Setelah itu Syaqila langsung mengambil piring dan menuangkan nasi "lauk nya mau pake apa" tanyanya dengan menatap Gus Zaid

Gus Zaid tersenyum hangat kearah Syaqila "pake apa aja apa yang kamu ambil pasti saya makan " ucap gus Zaid

Syaqila langsung mengambilkan lauk pauk yang ada di meja makan satu persatu setelah itu menyodorkannya kepada Gus Zaid. Lalu dirinya kembali mengambil piring dan menuangkan nasi  juga lauk pauk nya untuk dirinya sendiri

Bunda Shafira dan Ayah azlan hanya tersenyum melihatnya

Setelah itu tidak ada percakapan mereka makan dengan khidmat hanya ada suara dentingan sendok yang menggema

Sesudah selesai makan malam dan sedikit berbincang bersama di ruang keluarga kini Syaqila dan juga Gus Zaid sudah kembali berada di kamarnya

Syaqila tampak sibuk dengan ponselnya bertukar pesan dengan Nadia

Nadiaalalala🙉💗
  Online

qil awas khilaf jangan dulu bikin debay
Lo masih sekolah😄

Syaqila yang membacanya bergidik ngeri dirinya juga masih belum siap untuk itu

Anda
Online

Gue juga belum siap lah ege🙄😑


Syaqila merenggut kesal Gus Zaid yang melihat itu hanya terkekeh

Dear' Imamku [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang