Part 27. Perjodohan??

570 22 2
                                    

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh!!

اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّداَ

🌻🌻

Sore harinya Syaqila yang sudah selesai mandi dan rapih dengan baju gamisnya bersiap ingin ke asrama sedangkan gus Zaid tadi pamit pergi untuk solat ashar berjamaah di masjid dan belum juga kembali, Syaqila yang sudah lama menunggu pun merasa bosen jadi dirinya memutuskan untuk ke asrama sekarang. biarlah tidak izin dulu nanti juga gus Zaid akan tau begitu lah pikir Syaqila

Syaqila berjalan dengan perlahan menuruni anak tangga sampai pada saat ingin mengarah ke pintu utama dirinya melihat ada tamu dirinya juga melihat ada suaminya dan juga wanita yang tidak asing  di penglihatannya.

Syaqila menajamkan penglihatannya sampai pada akhirnya dirinya mengenali bahwa wanita yang ada disana adalah Ning Aisyah

Syaqila merasa bodo amat dirinya pikir itu hanyalah kumpul biasa dan lagi dirinya belum sepenuhnya tau orang orang terdekat suaminya mungkin itu kerabatnya yang juga kenal dengan Ning Aisyah

Kemudian Syaqila memutuskan untuk keluar lewat pintu belakang, namun pada saat akan berbalik langkahnya terhenti oleh ucapan seseorang yang tidak sengaja dirinya dengar

Syaqila mengurungkan niatnya dan kembali dirinya bersembunyi dibalik tembok berniat ingin mendengarkan lanjutan pembicaraan tersebut

"Gimana soal perjodohan ini nak Zaid" Ucap seorang pria paruh baya

"Aisyah bilang kamu sudah mempunyai wanita yang kamu cintai selain Aisyah?" Tanya pria paruh baya itu lagi, namun Gus Zaid sama sekali tidak mengeluarkan sepatah katapun

"Jika itu yang kamu khawatirkan, Saya rasa bukanlah hal yang harus dipermasalahkan dan lagi, dalam Islam memperbolehkan untuk poligami" lanjutnya lagi

Deggh!!

Syaqila yang mendengar itu merasa kaget apa apaan ini, apa suaminya melakukan perjodohan lagi? Apa mungkin dirinya akan di poligami? Beberapa pertanyaan negatif langsung bersarang di otakSyaqila,

sesuatu yang Syaqila sangat takuti apa mungkin akan terjadi, tak terasa air matanya menetes

Sedangkan Gus Zaid yang mendengar kalimat terakhir yang keluar dari mulut pria yang dia hormati itu mengeraskan rahangnya dirinya mendongak

Namun Saat dirinya akan menjawab, matanya malah bertemu dengan mata Syaqila yang sudah berair seketika dirinya langsung terkejut

Syaqila yang menyadari bahwa Gus Zaid melihat keberadaannya langsung berbalik dan berlari

Sedangkan Gus Zaid merasa sangat gelisah dirinya takut Syaqila mendengar percakapan tadi dan salah paham terhadapnya dirinya juga merasa sangat khawatir apalagi melihat Syaqila yang sepertinya menangis

"Saya pamit ke toilet dulu, Assalamualaikum!" Tanpa menunggu jawaban dari mereka Gus Zaid langsung beranjak

Dirinya melihat Syaqila yang akan keluar langsung berlari dan dengan cepat menarik tangan Syaqila lembut

Syaqila yang kaget pun membalikkan badannya mengarah kepada Gus Zaid

"Hey zaujati kamu kenapa nangis?" Tanya Gus Zaid mengusap lembut air mata Syaqila

Namun Syaqila tidak menjawab dirinya hanya diam memperhatikan Gus Zaid

"Apa A'a bakalan poligami aku, kenapa A'a ingkar janji sama aku, katanya ga bakalan poligami aku kenapa sekarang tiba-tiba membahas perjodohan, aku bener bener kecewa" ucap Syaqila dalam batin

Dear' Imamku [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang