11. Pasar malam

16 2 0
                                    

- Annyeong yorobun -



Wattpad : @viimul_
Tiktok : @authorvin_
Instagram : @authorvin_ & @vmlyni_



- Happy reading -

⋆ ˚。⋆୨୧˚ ˚୨୧⋆。˚ ⋆

Di asrama qia dkk.

Pukul 19.00

" Eh tau gak. " Ucap qila.

" Nggak. " Jawab qia, asma dan ana.

Qila mendengkus kesal. " Kan belum. "

" Apa?. " Tanya asma menaikan alisnya sebelah.

Qila tersenyum manis. " Katanya ada pasar malam di kampung sebelah. " Ucap qila antusias.

" Ya terus?. " Tanya ana.

" Issh, ya ayo ke sana. " Ajak qila.

" Boleh. " Angguk qia sudah lama ia tidak ke pasar malam tapi masalahnya di izinin nggak?.

***

Sudah 20 menitan qia dkk berjalan kaki menuju pasar malam.

" Akhirnya sampe juga. " Keluh asma.

" Aaaa.... Udah lama gak ke pasar malam. " Seru qila dengan mata yang berbinar-binar.

Ana mengangguk setuju terakhir kali ia ke pasar malam tahun lalu.

" Eh aku mau itu. " Tunjuk qila kepada tukang permen kapas.

Mereka mengangguk lalu mengantarkan qila untuk membelinya.

" Pak beli... Kalian mau gak?. " Tawar qila, mereka bertiga menggeleng.

" Satu aja pak. " Ucap qila pada penjual permen kapas itu.

" Ini neng. "

" Berapa pak?. " Tanya qila.

" 10 ribu. "

Qila mengeluarkan uang pas lalu memberikanya kepada penjual itu.

" Makasih pak. "

Penjual itu mengangguk. " Iya sama-sama neng. "

" Kita keliling-keliling aja dulu yuk. " Saran asma.

Mereka mengangguk. Akhirnya mereka berkeliling sambil melihat-lihat apa saja yang ada di sini.

" Gambar yuk. " Ajak qila melihat ada sebuah lukisan yang di warnai.

Mereka mengangguk setuju.

" Hahaa... Itu rambutnya putih kayak nenek-nenek. " Tawa qila yang melihat gambar asma.

" Kamu juga apaan rambutnya warna kuning.. Hahah. "

Mereka tertawa bersama-sama melihat gambar nya masing-masing, tidak ada bakat menggambar samsek.

" Hahahh... " Tawa mereka tidak berhenti. Hingga membuat pengunjung lain melihat ke arah mereka, tapi mereka hanya bodo amat.

QIARA & RAHASIA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang