- Annyeong yorobun -
•
•
•
Wattpad : @viimul_
Tiktok : @authorvin_
Instagram : @authorvin_ & @vmlyni_
•
•
•
Happy Reading...
⋆ ˚｡⋆୨୧˚ ˚୨୧⋆｡˚ ⋆
Keesokan harinya.
" Assalamualaikum. " Salam kayla sambil mengetuk pintu rumah qia.
" Bunda..." Ucap deo sedikit berteriak.
Tak
Jordan menjitak kepala deo. " Brisik lo. "
Ckrek
Pintu terbuka dan nampak lah sarah di balik pintu itu " Eh, kalian... "
" Assalamualaikum bunda. " Ucap deo sambil tersenyum lalu menyalim tangan sarah diikuti yang lainnya.
Sarah membalas senyuman deo. " Masuk dulu, cari qia kan?. "
Mereka mengangguk. " Iya bun. "
Sarah membuka pintu nya lebar, mereka pun masuk menuju ruang tamu. Mereka langsung saja duduk menganggap nya rumah sendiri.
" Bunda panggil qia dulu ya. " Ucap sarah diangguki semuanya.
Sarah menaiki tangga menuju kamar anaknya.
Tok tok tok
" Qia. " Panggil sarah sambil mengetuk pintu.
Qia membuka pintu. " Iya, ada apa bun?. " Tanya qia.
" Itu ada temen-temen kamu di bawah. " Jawab sarah.
Qia melirik jam yang ada di kamarnya, ini kan masih jam tiga mana belum siap siap lagi kan janjiannya jam empat.
" Suruh tunggu aja deh bun, aku mau siap-siap dulu. " Ucap qia menatap bundanya.
Sarah mengangguk. " Jangan lama-lama. "
" Iyaaa. "
" Bunda ke bawah ya. "
Qia mengangguk lalu menutup pintunya kembali setelah bundanya sudah meninggalkannya.
Sarah berjalan menuju dapur menyiapkan minuman dan cemilan untuk teman qia.
Sarah membawa nampan itu menuju ruang tamu.
" Wah bun gak perlu repot-repot deh, tau aja lagi haus. " Ucap deo.
Sarah terkekeh pelan.
" Gak papa, kebetulan bunda juga buat brownies nih. "
" Makasih bunda, emang ter the best deh. " Ucap kayla menatap binar brownies itu.
Renata dan jordan menggeleng-gelengkan kepalanya, sungguh temannya itu sangat-sangat.
" Katanya qia mau siap-siap dulu kalian tungguin aja. "
" Oke bun. "
" Yudah kalian tungguin aja ya bunda mau ke belakang dulu. "
Mereka menggangguk. " Iya bun. "
Sarah pun pergi dari sana meninggalkan teman-teman qia.
" Gak salah nih gue ngajak kalian ketemuan di rumah nara, sama lebih awal berangkat nya. " Ucap deo bangga.
" Yee bilang aja mau makanan gratis lo. " Ucap jordan.
" Tapi gak papa lah gue kangen brownies nya bunda. " Ucap kayla mengambil brownies buatan sarah.
***
Kamar qia.
Setelah bundanya pergi qia memutuskan untuk mandi terlebih dahulu.
15 menit kemudian.
Qia sudah selesai mandi. Memakai baju yang sudah di siapkan lalu memakai skincare dan tak lupa memakai liptint agar bibir nya tak terlalu terlihat pucat.
Setelah selesai qia mengambil tas selempangnya memasukkan hp, powerbank, dompet, tisu, dan liptint ke dalamnya. Serasa sudah qia berjalan turun ke bawah untuk menemui teman-temannya.
" Hahahhah. "
Terdengar suara gelak tawa dari arah ruang tamu.
Qia hanya menggelengkan kepalanya lalu tersenyum tipis.
Qia beruntung mempunyai teman seperti mereka walaupun usianya terbilang jauh berbeda dengan qia. Qia berusia 16 tahun sementara mereka lebih tua dari qia, renata dan deo 21 th, kayla 18 th dan jordan 20 th mereka sedang menempuh pendidikan selajutnya menjadi mahasiswa. Qia sudah menggangap mereka seperti kakak nya sendiri, walaupun qia memanggilnya dengan sebutan nama tapi itu keinginan mereka tidak mau dipanggil kak katanya seperti sudah tuatua jadi mereka tidak mau, qia hanya menurut saja.
" Ekmmm. " Qia berdehem membuat mereka berempat menoleh.
" Eh dedek gemes. " Ucap deo tersenyum ke arah qia.
" Nar lo tau gak emm-" Ucap kayla di tahan oleh deo membungkam mulut kayla dengan tangannya.
Qia menaikan satu alisnya, seolah bertanya.
" Gak ada kok. " Jawab deo menggeleng-gelengkan kepalanya.
" Lewpaswin. " Ucap kayla menyertakan tangan deo dari mulutnya.
" Tangan lo bau terasi jir. "
" Enak aja tangan gue wangi gini. "
Kayla berjalan ke arah qia memeluk tangan qia erat. " Nar lo tau gak deo nembak cewek tapi dia bukan cewek jir penampilanya aja kayak cewek mana nembaknya di taman kampus lagi gak elit banget. "
Deo melotot. " Gue gak tau ya, dia bukan cewek tenyata cowok nyesel gue cerita sama lo. "
" Makanya cari tau dulu goblok banget. lo suka sama cowok. " Kekeh jordan.
" Yakan gue gak tau. "
Qia tersenyum. " Udah-udah, jam berapa ini. " Lerai qia.
⋆ ˚｡⋆୨୧˚ ˚୨୧⋆｡˚ ⋆
Part-nya pendek banget 😭
Janlup vote+komentnya
- Kuningan 14/04/24
KAMU SEDANG MEMBACA
QIARA & RAHASIA
General Fiction[ ⚠ Don't copy my story ⚠ ] Qia, Zainnara qiara tunisa ia seorang anak tunggal yang di incar oleh pesaing bisnis ayahnya. Ayah dan bundanya sudah tau bahwa anaknya dalam bahaya mengirim anaknya untuk bersekolah di pesantren saja. Tapi keadaannya te...
