ALGARA VARDESH RAGASWARA Seorang cowok yang harus dikejar kejar oleh seorang gadis yang bernama sheila gadis yang banyak omong itu selalu menggangunya namun saat sheila menjauh darinya, algar seperti ada yang hilang
apakah algar memiliki rasa kepa...
Halo halo guys apa kabar? Semoga baik ya Terima kasih sudah mau membaca ceritakuuuu♡♡♡
. . .
Di sekolah algar terlihat dingin dan murung teman temannya sampai heran dengan ekspresi algar yang bertambah dingin tapi tidak mengurangi ketampanannya sama sekali.
"WOII.... WOI.... BROO.. huft huft" teriak kenzo yang datang dengan nafas yang tersenggal senggal.
"Tarik nafas dulu... Buang.. Tarik nafas buang.. Tarik nafas lagi tahannn... Satu jam" kenzo dengan bodohnya menuruti perkataan dion saat sadar kenzo langsung memukul lengan dion keras.
"Ada apa ken? Kok lo kayak dikejar anjing"tanya dion
" iya.. Lo anjingnya"sinis kenzo
"Aduhh, udah udah ada apa sih ken" tanya axel melerai
"Si abra anu"
"Apanya yang anu ken? " heran putra
"Abra nembak Sheila di lapangan" heboh kenzo.
Brak!
Algar berdiri menggebrak meja dan tanpa basa basi segera berjalan cepat keluar dari kelas dengan tatapan nya yang tak bersahabat.
"Duh, gawat nih bakalan ada film eksen" panik dion
" eksen eksen, action mamang"koreksi putra
"Aduhh udahlah ayo kita susul algar sebelum masalahnya terjadi"usul kenzo segera menyusul algar diikuti oleh teman temannya.
. . .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sheila baru saja bermain bulu tangkis bersama Klara karena mereka tau kalau jam pelajaran setelah ini kosong karena gurunya sibuk.
" wihh... Shei lo sekarang udah jago aja ya"puji Klara pasalnya Sheila dulu selalu kalah dalam permainan bulu tangkis tapi sekarang malah dirinya yang kalah.
"Kebetulan doang ra" alibi Sheila
"Idih pasti ada yang ngajarin lo kan" tebak Klara kepo dengan memicingkan matanya
Sheila tersenyum tipis"apaan sih nggak! Nggak ada yang ngajarin , gue bisa sendiri"elaknya
"Spill gurunya dong?tuh tuh lo senyum senyum pasti gurunya laki laki kan" pinta Klara
"Apaan sih kagak" elak Sheila
Mana mungkin Sheila melupakan hari bolos terindahnya bersama algar waktu itu, ia bisa bermain bulu tangkis itu karena algar yang mengajarinya tapi Sheila ingin merahasiakan hal ini.
"Sheila" suara itu membuat atensi kedua gadis itu teralihkan.
