Bab 3.lampu hijau

4.8K 184 2
                                        

Sepulang sekolah sheila berjalan menuju parkiran namun matanya langsung terfokus pada seorang laki laki yang menaiki motor ninja berwarna hitam

"halo mas ganteng "sapa sheila tentu ia hanya caper dengan algar siapa lagi kalau bukan dia

algar tidak memperdulikan panggilan itu dan lebih memilih untuk memakai helmnya

"eh tunggu"sheila menahan jaket algar

"ck, apaan"

"mau bareng"pinta sheila dengan merengek

"gak"

"ayolah al plisss....... sekali aja ya"mohon sheila dengan menyatukan telapak tangannya di depan algar dan mengeluarkan pupy eyesnya

"gak"

"pliss"

"gak"

"dih pelit kuburannya sempit"

"bodo amat"algar pun melajukan motornya

"awas aja kamu"kesal sheila dengan menghentak hentakkan kakinya, sheila akhirnya berakhir berjalan kaki karena algar yang meninggalkannya motornya bannya bocor jadi dirinya harus berjalan kaki tidak apa apa lah sekalian jalan jalan persetan dengan orang orang yang mengincar nyawanya.

dirinya adalah salah satu pewaris harta seorang Nevandra Virgapati - ayahnta ,perusahaan virgapati terkenal dimana mana bahkan banyak perusahaan luar negri yang ingin bekerja sama dengan perusahaan virgapati bahkan sampai sekarang perusahaan virgapati masih terkenal meskipun ada di tangan kakaknya - regan.

semenjak ayahnya meninggal orang orang yang iri dengan ayahnya itu malah berebut rebut untuk menculiknya karena itulah dirinya sekarang strich parents,saat sheila asyik membalas komentar di instagramnya tiba tiba tubuhnya menubruk seorang wanita paruh baya yang membawa buah buahan ,buah buahhan yang dibawa wanita itu terjatuh .

"ya ampun maaf bu"sheila segera membantu wanita itu untuk mengambil buah buahannya

"maaf ya bu..... LOH BUNDA KILA"kejut sheila saat melihat wanita yang ditubruknya adalah shakila - bundanya algar

"loh sheila "shakila juga sama sama terkejut, shakila memang sudah mengenal sheila sejak lama apalagi sheila dulu dengan santainya masuk rumah untuk mencari algar ,tidak sopan memang tapi shakila dulu juga seperti itu

"ya allah bunda kila ,shei kangen banget sama bunda"sheila memeluk shakila erat,shakila juga membalas pelukan itu.

"bunda juga kangen kamu ,ngomong ngomong kamu tambah cantik saja "puji shakila melepaskan pelukannya ,membuat sheila tersipu malu dipuji oleh camernnya seperti itu

"bunda juga lebih cantik kok"puji sheila balik

"bisa aja kamu ,oh ya kamu mau main ke rumah "tawar shakila

'alhamdulillah rezeki nggak pa pa deh gak bareng algar yang penting bareng calon mertua asekkkk' batin sheila

"sheila"panggil shakila melambaikan tangan nya di depan wajah sheila yang melamun dan tersenyum senyum sendiri takutnya kesurupan

"eh iya bunda shei mau "jawab sheila cepat

. . .

sesampainya di rumah kediaman bunda shakila ,shakila mempersilahkan sheila untuk duduk di sofa ruang tengahnya

sesampainya di rumah kediaman bunda shakila ,shakila mempersilahkan sheila untuk duduk di sofa ruang tengahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"mau minum apa shei"tanya shakila

"teh aja deh bun,eh bunda bisa nggak ngajarin aku matematika"tanya sheila mengode ngode,shakila menggeleng gelengkan kepalanya heran dirinya peka dengan maksud gadis remaja di depannya ini

"bunda panggilin algar dulu"

"yess...." histeris sheila pelan memang bunda shakila sangat baik mudah peka dirinya makin sayang dengan camer nya itu

beberapa menit kemudian terlihat algar yang menuruni tangga dengan memakai kaos hitam santainya,algar berdecak saat melihat tamu yang dimaksud oleh bumndanya itu

"dia lagi dia lagi"gumam algar kesal

sheila menaik naikkan kedua alisnya ke arah algar yang sudah duduk di depannya

"ngapain lo"tanya algar dingin

"ya nyamperin calon pacarlah , eh ralat calon suami"cerocos sheila

"kalau nggak ada kepentingan silahkan keluar dari sini "usir algar

"algar "tegur shakila yang datang dengan membawa dua es teh untuk kedua remaja itu

"bundaa"rengek algar

"sheila ini tamu bunda ,dan sheila ini mau minta tolong untuk diajar matematika kan kamu bisa kasihan loh sheila "omel shakila

"al males bund"rengek algar

"sstttt...udah diem nurut aja, ilmu itu harus dibagi"sahur shakila,dirinya sangat mendukung perjuangan sheila untuk mendapatkan hati anaknya itu karena sheila adalah gadis cantik yang baik .

"iya iya"jawab algar malas

sheila tertawa kecil melihat algar yang merengek ke bundanya persis sekali dengan anak kecil,setelah kepergian shakila yang akan menyiapkan makan malam algar menatap sinis ke arah sheila yang dari tadi menertawainya.

"seneng lo"sinis algar

"jelas, senenggg....... bangetttttt"jawab sheila

"ck, mana matematika lo"decak algar

"iya iya ini loh"sheila pun mengeluarkan buku matematikannya dan sesuai dengan dugaan kalian sheila malah sibuk menatap wajah tampan algar yang sedang menjelaskan ,wajah tampan algar membuat jantung sheila berdetak kencang entahlah kenapa ia tak bosan bosannya menatap wajah algar

algar yang merasa ditatap langsung menoleh dan matanya saling bertatapan dengan mata coklat milik sheila ,kemudian ia memukul pelan wajah sheila dengan buku

"ngapain lo liat liat nge fans"sinis algar

"bukan ngefans doang tapi cinta"sahut sheila

"coba jelasin apa yang gue jelasin tadi percuma kan gue jelasin ke lo tapi lo gak merhatiin"bentak algar marah

sheila tersenyum kecil "matematika gampang kok contohnya nol dikali satu ( 0x1 ) sama dengan love song you"

algar berdecak pelan sungguh perempuan disebelahnya ini sangat tidak jelas

. . .

HAPPY READING

Terima kasih sudah membaca

ya guys

janngan pernah bosan sama ceritanya

si algar dan sheila

smapi jumpa di cerita yang selanjutnya

follow me @fatimatuz_zahra90

bye bye

AlsheiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang