(twentyone)

163 15 7
                                    

"to, bangun yuk? Lo ga cape apa tidur mulu?" Jeongwoo menatap haruto lesu. Saat ini ia membolos sekolah dan memilih untuk menemani haruto di rumah sakit

Sudah 1 minggu haruto menutup matanya, keadaanya semakin memburuk, pipi yang mulai menirus dengan wajah yang pucat serta tubuh yang kurus.

"Ayo dong bangun, gue gaada temen gelut nih"

"Emangnya Lo ga kangen gue?" Jeongwoo terkekeh "cape gue ga direspon respon, mau ke kantin aja lah, laper" lantas jeongwoo beranjak Dari tempatnya tadi.

You stuck in my mind...
And I can't get you out...

Ponsel jeongwoo berdering ia mengambilnya dan tertera lah nama junghwan. jeongwoo langsung mengangkat telpon nya tanpa memberhentikan langkah kakinnya.

"Apaan?"

"Lo dimana anjir, lagi sakit?"

"Ngga, gue lagi di rumah sakit"

"Lo bolos yaa?"

"Iyaa, sedekali bolos hehe" cengengesan jeongwoo

"Kok gak ngajak gue sih?! Gue juga kan mau jenguk ruto!"

"Yaudah sih wir, tinggal kesini aja"

"Ck. Jam istirahat gue ke sana"

"Iye sapi" sambungan telpon pun terputus bertepatan dengan jeongwoo yang tiba di kantin rumah sakit.

***

"Gimana keadaan haruto, yosh?" Tanya hyunsuk.

"Ga ada perubahan, sama aja"

"Yang sabar ya, yosh" kaya doyoung menenangkan.

"Gue gagal jagain adik gue sendiri" air mata yoshi menetas membasahi pipinya. Ia merasa sangag tidak berguna bagi haruto.

"Ini semua bukan salah lo, jangan nyalahin diri lo"

"Bener kata hyunsuk, yoshi lo udah ngelakuin sebisa lo buat ngejaga adek lo. Lo udah ngelakuin yang terbaik buat mereka" timpal jihoon.

"Tapi haru-"

"Kecelakaan haruto itu diluat kendali lo. Mungkin ini udah takdir yang ga bisa diubah. Kita doain aja semoga haruto cepat pulih" sela doyoung.

"Pulang sekolah kita jenguk haruto, mau gak?" ajak jihoon bersemangat. Mereka semua mengangguk menyetujuinya.

***

Setelah selesai makan, jeongwoo dan juga junghwan yang baru datang kembali berjalan ke ruangan haruto.

"Kok bisa lo ngelewatin gerbang sekolah segampang itu?" Tanya jeongwoo.

Junghwan tersenyum bangga "gue pura pura sakit, jadinya di bolehin pulang"

"Pinter kan gue? Bisa kepikiran gitu jadinya ga ribet deh buat bolos" junghwan menaik naikan alisnya tengil.

"Dih, ga seru kalo kaya gitu"

"Nih ya, yang ngebikin seru waktu bolos itu ketika lo naik gerbang belakang sekolah terus ketauan satpam"

"Gamauh ah ribet, nanti citra gue jadi jelek dong kalo kaya gitu"

"Lo belum ngerasain sih!, ntar deh kapan kapan gue ajarin lo cara yang bener ketika membolos"

"Tapi tunggu ruto sembuh dulu, ga seru kalo ntar dihukum nya cuman berdua. Gue jadi kangen ruto" gumam jeongwoo diakhir kalimatnya. Ia jadi teringat masa jaman smp nya yang suka membolos bersama haruto hanya untuk sekedar karaokean. Keduanya memiliki hobi yang sama yaitu, menyanyi. Jeongwoo yang berniat menjadi vokalis seternama Aldi Taher, dan juga haruto yang ingin menjadi rapper seperti Reza arap.

SECRET || TREASURE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang