XAVIOR : Fight And Revenge [END]

33 [BOOM]

HAPPY READING

BRUKK

Tubuh Gavior mendarat keras di atas mobil, membuat kaca depan mobil itu pecah berkeping-keping.

Para Xavior yang sudah berada jauh dari  jalur arena, dengan cepat melajukan mobilnya kembali ke arah Gavior.

Namun tiba-tiba Derion dan kawanannya menyerang para Xavior, "Shiitt!" Mereka serentak membanting stir ke arah berlawanan dari Gavior.

Sedang Xavian yang kini berlari ke arah Gavior juga mendapatkan rintangan, beberapa Alligators club mengepung nya dengan puluhan todongan senjata yang mengarah padanya.

Bian memutar stir nya dengan full, namun sesuatu yang mengejutkan baru saja ia lihat. Ia melihat Xavian yang baru saja terjatuh dari tebing, dan juga mendapati Xavian yang kini dikepung oleh para Alligators. Ada dua Xavian yang ia lihat dalam satu waktu.

Boom

Ledakan terdengar menggelegar
saat beberapa Alligators menginjak garis merah yang berada di jalur arena.

"Sialan! Woyyy, jangan injak garis merah!" Teriak salah satu Alligators yang baru menyadari setelah ledakan terus terjadi dan melenyapkan beberapa Alligators.

Logan berdecak kesal melihat kebodohan teman-teman nya, ia keluar dari mobil dan berjalan mendekati Xavian seraya membakar rokoknya.

"Aish sialan ... Lo abis ngapain sama pusat sih, lo liat sekarang ... club gue udah banyak yang mati anjir!" Hardik Logan seraya terus mendorong tubuh Xavian.

Logan begitu frustasi dibuatnya, ia tak pernah ingin menjadi seorang pembunuh, ia membangun Alligators karena memang menyukai arena balap.

Dan sialnya lagi ia harus menuruti perintah dari seseorang yang sama sekali tak ia ketahui.

"Atau jangan-jangan lo juga terpaksa terlibat sama si Bluebird itu?" Tanya  Logan seraya menghembuskan asap rokoknya dengan kasar.

Xavian berbalik menatap ke arah tempat Gavior terjatuh, kemudian kembali menatap Logan yang terus mengoceh, "Gue gak tau lo lagi ngomong apa. Tapi kalau lo tetap rela kehilangan teman lo, lo boleh tetap disini, tapi kalau sebaliknya, sekarang juga lo harus pergi!" tutur Xavian memberikan peringatan kepada Logan, sebelum semuanya terlambat.

Logan nampak mempertimbangkan perkataan Xavian, "Kenapa gue harus percaya sama lo?" tanya nya sinis, ia terlihat masih menyimpan dendam pada Xavian, lebih tepatnya pada Gavior.

Belum sempat Xavian menjawab, gerbang utama tiba-tiba terbuka memperlihatkan jejeran mobil hitam yang masuk secara bergerombol.

Para petinggi yang kini menonton kekacauan dari gedung teratas mulai merasa heran dengan kedatangan mobil-mobil hitam yang terlihat bukan bagian dari pasukan Kostario.

"Tenang, pasukan Bluebird jauh lebih banyak di banding mereka," tutur Monster G tak merasa panik sama sekali.

"Sebenarnya apa tujuan Bluebird melakukan semua ini, bukankah dengan mengadakan turnamen justru lebih rentan mengacaukan rencananya dibanding melakukannya diam-diam tanpa siapapun yang tau!??" Salah satu dari mereka mulai melempar pertanyaan yang sama dengan pertanyaan para petinggi lainnya.