XAVIOR : Fight And Revenge [END]

28 [RETURN OF THE LEGEND]

HAPPY READING

Bel pulang berdering, seluruh siswa berhamburan keluar dari kelas masing-masing.

Tak sedikit dari mereka yang masih menetap di sekolah untuk melakukan hobby mereka.

"Thanks!" Ucap Gavior setelah meminum air yang Kirei bawakan. Dirinya kini terlihat bermandikan keringat.

Kirei menatap Gavior meneguk minuman nya, jakun yang bergerak naik turun membuat nya terlihat lebih maskulin.

Ditambah Kirei sangat betah berdiri di dekat nya karena merasa aroma woody  Xavian makin tercium meski sedang bermandikan keringat.

Lagi, Kirei bingung dengan dirinya sendiri, sebenarnya ada apa dengan perasaan nya? Timbul hilang.

Semakin ia melihat Xavian yang sekarang, mengapa ia terus mengingat kejadian di malam pesta topeng itu? Pikir nya.

Kirei tak berani menatap pria bertopeng itu semalam, namun ia hafal aroma woody pria itu yang sangat melekat pada penciuman dan otak Kirei.

"Wait, bukan nya aromanya Ian selalu identik sama wangi Musk ya?" Kirei membatin seraya menatap Gavior yang kini menatap murid berlatih basket.

Kirei mendadak mengendus aroma Gavior dengan sangat dekat.

"Heh, ngapain sih?" Gavior sampai parno dibuatnya, ia seketika mencium ketiak nya, takut jika ada aroma jahannam yang merusak penciuman Kirei.

"Kamu ganti parfum ya?" Tanya Kirei tanpa ragu.

Gavior menatap curiga, gadis yang ia klaim sebagai pacar Xavian itu ternyata sangat teliti.

"Emang biasa nya pake apa?" Tanya nya membuat Kirei menatap datar.

"Loh? Kok nanya aku?" Kirei tak habis pikir dengan pertanyaan Gavior.

Gavior memutar bola matanya malas," Terserah deh. Oh iya, gue boleh main basket gk?" Tanya nya lagi, namun kali ini terlihat sangat antusias menatap para siswa yang bermain basket.

Kirei menatap para pemain basket yang Gavior tunjuk, lalu kembali menatap Gavior, "Bukan nya kamu udah keluar dari tim yah?"

Gavior mengernyit kan kening, "Isshh, Ian ngapain keluar sih!" Batin nya kesal.

"Xavian!!" Panggil si kapten seraya mendekati nya.

"Gimana? udah dapat pengganti?" Tanya si kapten.

"Pengganti buat?" Tanya nya.

"Ya lo kan pengen cabut dari tim, ya syarat nya cari pengganti lah. Kalau bisa, skill nya yang lebih unggul dari lo!"

"Gak jadi, gak jadi keluar gue!" Tanpa basa basi, Gavior mengatakan nya seraya berjalan ke arah lapangan meninggalkan si kapten.

Si kapten berbalik heran,"What? Are you kidding me?"

Si kapten beralih menatap Kirei, "Urusin pacar lo yah, dia kayak nya rada rada sableng." Ucap nya memberitahu Kirei.

Kirei hanya mengangguk antusias, kapan lagi seseorang mengiranya berpasangan dengan seorang Xavian.

***