Part 42

14.2K 744 29
                                    

Happy Reading!!

Salmiera saat ini sudah berada di Yogyakarta, dia akan berada di tempat ini untuk beberapa hari ke depan.

Tempat yang cukup memiliki kenangan untuk Salmiera, karena di sini tempatnya untuk belajar, belajar segalanya, ini adalah rumah keduanya.

"Kangen banget Jogja." Salmiera terlihat excited.

"Sal, setelah istirahat ini kita GR, terus nanti malam kamu perfom. Nah besoknya kita udah ketemu Danish untuk langsung kerjain projeknya." Kak Fira menjelaskan kegiatan apa yang harus dilakukan, Salmiera hanya mengangguk-anggukkan kepalanya.

Salmiera dan tim sudah berada di hotel yang tidak jauh dari lokasi konsernya nanti. Sebenarnya Salmiera ingin berkeliling, menjelajahi, dan bernostalgia di kota ini namun, Kak Fira sudah memberi ultimatum kepadanya untuk beristirahat.

"Pokoknya sekarang istirahat!" Salmiera mau tak mau menuruti perintah dari Kak Fira.

Saat sampai di kamarnya, Salmiera langsung merebahkan dirinya di ranjang. Memejamkan matanya untuk merilekskan tubuh, setelah itu dia mengingat untuk menghubungi sang suami, Ronald.

Setelah istirahat yang cukup Salmiera dan team menuju ke lokasi konser, Salmiera merasa semakin antusias. Dia melihat panggung yang telah disiapkan dengan begitu indahnya. Lampu-lampu panggung yang berkilauan membuatnya semakin termotivasi untuk memberikan penampilan terbaiknya.

Ketika waktu konser semakin dekat, Salmiera mulai mempersiapkan diri secara mental, meskipun ini bukan panggung pertamanya, rasa deg-degan tentu saja selalu ada. Dia duduk di ruang ganti, merenung sejenak untuk fokus pada pertunjukan malam ini.

Ketika lampu panggung mulai redup, Salmiera tahu bahwa saatnya telah tiba. Dia berjalan menuju panggung dengan langkah yang mantap. Ketika musik pertama mulai mengalun, dia melangkah ke tengah panggung dengan percaya diri.

Dengan suaranya yang merdu, Salmiera menyanyikan lagu-lagu yang telah menginspirasi banyak orang. Dia terhubung dengan penontonnya melalui lirik-lirik yang dalam dan emosional. Setiap nada yang dia nyanyikan mengalir begitu indahnya, membuat penonton terhanyut dalam alunan musiknya.

Salmiera berdiri di atas panggung, dihadapkan pada penonton yang antusias. Sejenak, dia memandang mereka dengan penuh makna.

"Sebelum kita mulai untuk lagu selanjutnya, gue mau mengucapkan terima kasih kepada kalian semua yang telah hadir malam ini," ucapnya dengan suara hangat.

"Oh iya satu lagi ni, di sini ada yang sedang mengalami hubungan jarak jauh?" Tanya Salmiera yang langsung membuat sorak penonton menyeruak.

"Wah banyak ya, iya sama kita, gue juga saat ini sedang mengalami hubungan jarak jauh juga." Celetuk Salmiera sukses membuat sorak penonton makin terdengar, terutama para Sal's Friends yang berdiri paling depan.

"Lagu yang akan gue bawakan ini adalah 'Menghargai Rindu', punya makna khusus untuk gue dan mungkin kalian semua. Terutama karena kita sering terpisah jarak, namun rindu ini yang membuat kita tetap dekat. Lagu ini untuk kalian yang juga merasakan hal yang sama." Suara tepuk tangan meriah memenuhi ruangan saat Salmiera memulai penampilannya.

Ketika konser berakhir, Salmiera merasa puas dengan penampilannya. Dia melihat senyum di wajah para penontonnya, dan itu memberinya kepuasan yang luar biasa.

Saat turun dari panggung terlihat Kak Fira memandangnya dengan tatapan yang berbeda.

"Buat ulah lo ya Dek, gimmick lo kali ini alamat FYP ini mah!" Ucap Kak Fira sambil menggandeng Salmiera.

Pengganti  [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang