Berkunjung

747 113 20
                                    

Anyyeong chinguduel! Hai hai hai boo disini menyapa kalian, maaf untuk hari hari kemarin boo berusaha istirahat sesuai omongan kalian kalo jangan memaksakan diri boo, makan banyak, minum obat makasih semuanya udah aku lakuin demi badan sehat lagi maaf kalo tiba tiba ngedrop mendadak.

And finally thank u minetz 1k viewnya ayo kita sama samaa berjuang lagi biar karya ini bisa dikenal lebih banyak orang, love you🫶🏻













Happy Reading~

JANGAN LUPA VOTE & COMEN !

Ilchil diberi waktu istirahat 3 hari oleh agensi 2 hari haechan gunakan untuk beristirahat dan dia berencana untuk hari terakhir liburnya ini digunakan untuk bertemu adiknya. Jika ditanya bagaimana kabar adiknya? Saat ia chat katanya baik tapi namanya haechan seorang kakak pertama tetap saja risau bagaimanapun itu adiknya satu satunya. Jika terjadi hal buruk dia akan menyalahkan dirinya sendiri.

Lael.. Oppa akan ke rumah hari ini!
Pesan yang diketik donghyuck beberapa saat lalu.

Ah lebih baik lael sekarang memasak sesuatu untuk oppanya. Mungkin kimchi? Nah betul. Dia segera mengeluarkan bahan bahan dari kulkas. Jika kalian tanya Lael apakah bersekolah? tentu saja iya dia sekarang kuliah. Yang membiayainya jelas haechan selama hasil kerjanya sebagai idol. Dia tidak mau jika adiknya tidak sampai ditahan lulus kuliah, cukup dia saja walaupun begitu haechan juga mengikuti kuliah terbuka yang penting dia punya ijazah kuliah.

Donghyuck sudah sampai dirumah yang dulu sangat hangat tapi sekarang sepi hanya adiknya yang ada. Saat memasuki ruangan dia mencium aroma enak dari dapur. Adiknya memasakannya saat mendekatinya.

"Eh copot, aishh oppa kenapa kau tidak ngetuk pintu mengangetkan saja."

"Orang disini ga ada pintu. Apakah aku harus mengetuk kaca tapi pakai batu, bagaimana?" Tanya Haechan membuat lael justru kesal meladeni haechan tidak akan ada habisnya.

"Jika pecah, oppa ganti saja. Uang oppa banyak!" Ucap Lael santai namun malah dahinya disentil oleh haechan tidak kuat kok tenang.

"Lebih baik kita makan, aku lapar tau. Cepat ambilkan aku nasi." Perintah haechan dibalas hembusan nafas berat dari lael.

"Manja!" lirihan itu masih didengar haechan.

"Hei dasar aku ini oppamu." ketus haechan sambil memakan kimchi buatan adiknya.

"Wlekk." Wah benar benar lael mengajak ribut awas saja setelah makan ini akan dia kerjai adiknya.

Siangnya haechan sedang duduk disofa ditemani lael yang baru saja mengambilkan cemilan. Mereka akan menonton film marvel makanya mereka terlihat akur dan sekarang wajah mereka terlihat serius dengan pikiran masing-masing.

Hingga filmpun selesai waktunya haechan membalaskan dendam kepada adiknya ia mengelitiki adiknya hingga menangis. Sumpah demi apa dirinya hanya bercanda loh? kenapa sampai menangis.

"Hei kau tak apa?" Tanya Haechan namun tangisan semakin kencang.

"Hahahaa. Oppa kena tipu, lagian si mau ngerjain aku balik mana bisa!" huh walaupun haechan kesal dengan ucapan adiknya setidaknya dia senang bisa meluangkan waktu bersama dengan sang adik.

"Oppa." tanya Lael mengoyangkan tangan haechan karena dia sibuk dengan ponselnya karena Taeyong menanyakan keadaannya pulang kapan dan besok juga ada jadwal.

"Wae?" Haechan mengeritkan salah satu  alisnya.

"Orang yang mendonorkan ginjal untukku siapa?" tanya Lael namun haechan merasa ada yang menusuk hatinya apakah dia harus berbohong tapi ia takut adiknya tidak akan menerima hal tersebut sudah pasti jika adiknya murka nantinya.

"Ah eoh, orang baik iya orang baik." gugup haechan semoga tidak tau jika sebenarnya yang mendonorkannya adalah haechan sendiri.

"Oppa kenapa gelagapan kayak gitu? Ada masalah?"

"Tidak. Oh iya oppa pulang dulu ya?Besok ada schenduel lagi waktu liburan udah selesai." Haechan langsung berdiri dari sofa.

"Yah padahal mau main lagi, kapan oppa bisa meluangkan waktu?" Lael merasa sedih karena padatnya jadwal Oppanya dia juga khawatir dengan kesehatan haechan. Pasti menjadi sosok idol itu tidak mudah harus sehat fisik mental dan juga jasmani jika membuat salah sedikitpun bisa bisa berakhir diserang netizen apalagi k-netz jika berbicara pedas sangat menyeramkan.

"Nanti aku kabarin, pulang dulu. Jaga kesehatanmu kalau ada apa-apa telefon segera." Amanat Haechan diangguki lael kemudian mereka saling berpelukan.

Haechan buru buru pergi ia tidak bisa berlama lama disana karena dia sebenarnya menahan tangisan didepan adiknya. Dia melajukan mobil menuju ke dorm ilchil.

Suara nada dering notifikasi chat muncul terus menerus itu ulah chenle yang heboh di grup dream.

Chenle
Hyunggggggggggggg
lihat ini lihat

Jisung Hahaha aku tidak menduga ternyata kau menemukan foto itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jisung
Hahaha aku tidak menduga ternyata kau menemukan foto itu

Jeno
Itu Dongseokie, gadis yang dipeluk taeyong hyung dulu.

Renjun
Beruntung sekali

Jisung
Memang beruntung mana sasimo

Haechan
Apa kau bilang @jisung ?

Jeno
😭

Jisung
Tamat riwayatmu jisung

Chenle
Hahaha itu haechan hyung, syukur deh semangat jisung menghadapi hyung galakmu.

Haechan
Hei? oh kalian berdua mau dihukum ya?

Jisung
Ani

Chenle
Ani hyung

Jaemin
Ada apa kalian berisik!

Jaemin
Oh dongsokie

Renjun
Itu benar haechan?

Jeno
Nee

Renjun
Ternyata selama ini kau perempuan juga haechan? Wow aku takjub besok kau harus pakai seperti lagi ya hahaha

Haechan tidak menjawab justru dia kesal beginilah kalau bersama dream dia dinistain. Berbeda jauh jika bersama ilchil apalagi dia maknaenya justru dia malah diberi banyak kasih sayang walaupun tingkah ajaibnya itu sering membuat geleng geleng para hyungnya.

Hai cukup disini dulu, kembali lagi kali ini aku ga ngasih target buat kalian misal ada sela waktu aku langsung update. Tenang gausah khawatir ya, tetap semangat menjalani hari hari, Gomawo support kalian sangat membuat boo semangat dalam menulis. Saranghae❤️

My Brother Haechan [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang