Ricky | Zerobaseone

8

CERITA INI HANYA KARANGAN AUTHOR
JANGAN BAWA KE DUNIA NYATA, BIJAKLAH DALAM MEMBACA!
Maaf bila ada yang typo, happy reading..

Di sebuah rumah terpencil yang bentuknya sangat kecil karena penuh dengan barang yang berserakan beserta laptop yang menyala menampilkan sebuah berita yang sedang viral.

'BERITA TERKINI! Artis dari boyband 'Zerobaseone' Shen Quanrui yang kerap dipanggil Ricky akan hiatus sementara dikarenakan kejadian yang sempat ramai di sebuah acara fansign. Agensi sudah memberikan pernyataan bahwa Ricky tidak akan mengikuti kegiatan dan fans banyak mengira bahwa ini disebabkan oleh sasaeng'. Ucap wanita di sebuah video yang disiarkan di media sosial.

"Hihihihi ini lah akibatmu jika mengabaikan sayang.. " Ucap gadis menatap layar laptop dengan tertawa. Lalu ia menatap dan mengelus bingkai foto yang berisi wajah Ricky.

Yap dia adalah Seong Yubin. Dia tidak jera dengan perbuatan nya. Sudah banyak idol yang menjadi korban dari perbuatan. Sempat berhenti dikarenakan sering dicari oleh polisi lalu pergi ke luar negeri. Karna pencarian dirinya berhenti ia kembali melanjutkan aksinya.

Ia menatap ponselnya yang ada notifikasi masuk.

'Dia ada dirumah sakit. Aku akan memberikan lokasinya.'
'/send location 📍/'

Gadia itu tertawa senang dan membalas pesan itu.

'Kerja bagus, sahabatku'

Disisi lain orang yang mengirim pesan ke Yubin menatao datar ponselnya. Lalu ia memakai kalung name tag di leher nya dan kembali bekerja.

'Park Ha-joon
Staff from Wakeone'

•
•
•

Di ruangan Ricky kembali penuh karna para member datang dengan makanan yang sangat banyak.

"Wahh banyak sekali pizza yang kalian bawa, emang bisa habis?" Tanya manager terkejut.
"Tidak tau ni Gyuvin sama Gunwook pengen pizza tapi gak tau nya mereka belinya 4 box" Jelas Hanbin.

"Hwung kwuta kwan bwaru pwulwang dwari-"
(Hyung kita kan baru pulang dari-)

"Ish selesaikan dulu kunyahanmu Gyuvin" Kesal Ricky.
"Haha kasian gak bisa makan pizza" Ejek Gyuvin melihat wajah merengut Ricky.

"Tahan dulu ya tunggu sampai kamu sembuh" Ucap Matthew menenangkan Ricky. Ia sedang mengupaskan buah untuk Ricky lalu memberikannya.

Ricky memakan buah yang sudah dikupas dengan wajah masih cemberut.

"Atututu lucu banget hyung ku ini" Ucap Gunwook ingin menguyel pipi Ricky yang bertambah gemuk.

"Heh aku kan hyung mu"

"Hahaha tapi mukamu lucu hyung "

"Yak aku tidak lucu"

"Iya iya hyung"

Hao langsung melerai Gunwook dan Ricky biar tidak tambah rusuh.

"Hyung pergi dulu ya, nanti jam 8 kalian akan dijemput oleh staff" Ucap manager melihat jam yang ada ditangan yang menunjukkan masih pukul 6 sore.

Mereka kembali bercanda bersama. Ricky hanya bisa ikut tertawa melihat Taerae yang sedang dikerjain sama maknae line. Tetapi ia masih merasakan sesuatu yang masih mengganggu hatinya.

Hanbin menyadari perbedaan wajah Ricky langsung menghampiri.

"Apa ada yang mengganggu dirimu?" Tanya Hanbin. Ricky sedikit tersentak lalu hanya menggeleng.

"Ricky-a, jika ada yang ingin kamu sampaikan ke hyung bilang saja. Jangan pernah menyembunyikan apapun agar tidak mengganggumu, kamu berpikir jika umurmu sudah masuk dewasa semua masalah tidak perlu lagi ceritakan ke hyungmu?" Tanya Hanbin serius. Ricky bengong menatao Hanbin, kok tiba-tiba ia diceramahin.

"Ricky kamu tau? Hyung rasa kamu tidak pernah menceritakan masalahmu ke hyung maupun member lain, kamu selalu memendam masalahmu. Hyung tidak suka kamu seperti itu, kalau kamu gak mau cerita ke hyung karna takut beban hyung tambah berat karna leader, kamu bisa cerita ke hyung yang lain," Ricky terdiam, emang benar ucapan hyungnya. Ia selalu memendam masalah nya tanpa menceritakan ke siapa pun, ia selalu menganggap masalahnya ia harus diselesaikan oleh dirinya sendiri.

"Huh hyung menasehati karna kamu bisa terbuka dengan yang lain, kamu harus tau kalau kamu juga maknae para hyung. Jangan seperti itu lagi ya?" Ricky mengangguk lalu merasakan kepalanya dielus oleh Hanbin.

"Ricky-a,Hanbin tadi bertanya apakah ada yang menganggu mu?" Tanya Jiwoong. Ricky merutuki hyungnya sendiri, kenapa harus diingatkan sih.

Semua mata menatao dirinya. Ia sedikit gugup dilihat seperti itu tapi tertutup dengan wajah coolnya meskipun masih pucat.

"Tidak ada hyung, aku terdiam karena eee.. " Ia bingung harua menjawab apa.

"Ah aku hanya merasa sedikit pusing hyung hehe" Semua mata yang awalnya menatap dirinya dengan tanda tanya berubah menjadi khawatir.

"Pusing? Mau hyung panggilkan dokter? Tiduran dulu" Ucap Hao langsung berdiri dari duduknya dan menghampiri Ricky. Ia membantu Ricky membaringkan tubuhnya.

"Tidak usah hyung, nanti juga hilang" Cegah Ricky.

"Yasudah tidur aja dulu,nanti hyung bangunkan jika hyung akan pulang" Ricky mengangguk dan memejamkan matanya. Sebenarnya ia tidak merasa pusing, ia teringat dengan pesan yang datang dari ponselnya.

'Bagaimana rasanya? Apakah sakit? Hihi'
'Aku senang melihat wajah tampanmu saat matamu yang terpejam dengan mulut yang penuh dengan busa akibatku hehe'
'Aku akan datang kembali~'
'Tunggu aku sayang.. '

Ricky sedikit merinding, ia sedikit takut jika dia beneran datang lagi. Tak lama kantuk datang membuatnya tertidur. Melihat Ricky sudah tertidur, semua member kembali bercanda dengan suara kecil agar tidak membangunkan Ricky.

aku kembaliiii, maaf yaa semuaaa baru bisa up niatnya mau up waktu ni tapi aku lagi sakit sama banyak banget tugas dateng kek apalah guru kuat banget ngasi tugas apalagi tugas kelompok huftt,, jangan lupa vote dan komen ya sayangggg 🤩🤩🤩