CERITA INI HANYA KARANGAN AUTHOR. JANGAN DIBAWA KE DUNIA NYATA, BIJAKLAH DALAM MEMBACA.
Maaf bila ada yang typo, happy reading.
Di pagi hari ini mereka mulai sibuk hingga beberapa hari kedepan karena jadwal mereka yg padat. Sekarang kegiatan mereka akan fansign terlihat sangat banyak zerose yang datang. Mereka sangat senang melihat zerose tersenyum bahagia. Rasa lelah hilang melihat senyum-senyum mereka.
Tetapi fansign hari ini banyak sekali bodyguard yang menemani Zerobaseone karena akhir-akhir ini sasaeng berbuat ulah dimana mereka diganggu seperti ditelpon bahkan melempari batu ke jendela. Mereka sudah mengetahui tempat tinggal para member membuat mereka sering mengganggu. Bahkan kemarin salah satu anggota terluka karna pecahan kaca akibat lemparan batu, yaitu Ricky.
Flashback
Ricky ingin mengambil kacamata yang ada diatas meja dekat jendela. Tiba-tiba ada batu datang memecahkan kaca jendela, karna kaget dirinya tidak sempat menghindar.
"Aww shh apa ini" Desis Ricky kesakitan. Ia menunduk untuk melihat sesuatu yang jatuh dan itu batu yang agak gede.
Terdengar derap kaki berlari ke kamar Ricky dan pintu didobrak kencang.
"Weh apaan tu, mana maling?!" Teriak Zhanghao datang sambil membawa spatula bersama Gunwook, Yujin, Taerae.
"Ha maling?" Ucap Ricky bingung.
"Tadi Taerae teriak kalo ada maling masuk lewat jendela"
"Mana ada hyung ini mah cuma lemparan batu aja"
"Ih kok bisa dilempar batu?"
"Ohh tak kira maling" Ucao Taerae watados. Hao yang kesal memukul kepala Taerae dengan spatula.
"Aw sakit hyung!"
"Kamu ini bikin kaget, ganggu masak aja""HAO HYUNG INI MASAKANNYA MAU GOSONG!" Teriak Matthew dari bawah.
"Aish" Hao berlari kebawah dengan cepat.
"Hyung bagaimana bisa ada lemparan ba-HYUNG DAHIMU?!" Pekik Yujin mau menghampiri Ricky langsung ditarik oleh Gunwook.
"Jangan kesana, disitu masih ada pecahan kaca. Hyung panggil Jiwoong hyung dulu" Gunwook meninggalkan mereka berdua. Ricky perlahan berjalan ke Yujin. Jujur saja kepalanya pusing dan perih saat ini.
"Hyung gwenchana?" Tanya Yujin khawatir. Ricky balas dengan anggukan saja.
"Ricky-a gwenchana?" Tanya Jiwoong baru datang bersama Gyuvin dan Hanbin yang sedang membawa kotak P3K.
"Gwenchana hyung.." Balas Ricky agak lemas. Bayangkan saja udah kena batu trus pecahan kaca apa gak mau pingsan aja rasanya.
"Darahnya sudah mengering, kok bisa ada batu?" Ricky mengedikkan bahunya tidak tahu. Jiwoong berjalan ke kaca dengan perlahan untuk melihat siapa yang melemparkan. Ia tidak melihat siapa pun sepertinya pelaku sudah pergi. Jiwoong tidak mau memikirkan pelakunya dulu, ia segera membersihkan kaca-kaca yang berserakan agar tidak melukai adik nya.
"Nah sudah selesai," Hanbin membereskan barang-barang P3K.
"Masih pusing? Kalau masih tiduran aja dulu nanti hyung bawakan makanan mu kesini""Tidak usah hyung aku masih kuat berjalan"
"Bohong itu hyung, lihat tu mukanya dah lemes gitu" Ucap Gyuvin komentar. Ia begitu karna khawatir dengan keadaan sahabatnya ini.
"Gyuvin bohong hyung, ini aku bisa berdiri bahkan lompat" Ricky melakukannya di hadapan Hanbin agar hyungnya percaya. Hanbin menghela nafas lelahnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/359613984-288-k237361.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Ricky | Zerobaseone
FanfictionSemenjak lolos dan berhasil menjadi grup k-pop, banyak sekali kejadian yang menimpa grup ini terutama pada salah satu anggota grupnya, apa yang terjadi? *CERITA INI MURNI DARI AUTHOR, DILARANG JIPLAK ❗❗* *BUKAN BXB*