13. Separate

299 43 33
                                    

"Yaapa sama janji pranikahnya kalau kamu jadi pisah?" tanya Ruce dari dalam telepon

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Yaapa sama janji pranikahnya kalau kamu jadi pisah?" tanya Ruce dari dalam telepon.

"Buat biaya sekolah anak-anak ma. Leona yawes tak bilangi tadi, aku wes pisah baik-baik sama dia."

"Nonik yaapa tau kalau kamu sama Leona beneran pisah?"

"Katanya it's okay asal kita berdamai."

"Oh, yawes kalau pisah baik-baik semoga itu jalan yang terbaik kalau kalian wes gak sejalan."

"Axl ndesana yaapa?"

"Aman ma, terus nonik yo isa jagain dia kalau aku sibuk kerja sama nugas."

"Biayae gak larang fal? Mama bentar lagi tak tf buat jajane nonik."

"Yo mahal ma. Makane Refal kerja dobel-dobel ndesini biar isa menuhin kebutuhan mereka berdua."

"MA KO ROCKY BERANTEM SAMA CI DARA!" terdengar suara teriakkkan Rimba.

"PRANG!!"

"ASTAGA!"

Tut.

Panggilan dimatikan secara sepihak oleh Ruce karena keributan yang terjadi di kediaman Suarabaya.

Refal melihat kedua anaknya tengah bermain di ruang televisi. Ternyata Emily dapat mengasuh baik adiknya walaupun dulu ia terkenal sebagai bocah kematian. "Nik mau makan sandwich atau sereal?"

"Nonik want to eat soto ayam," jawab Emily menghentikkan mainan dinosaurusnya.

"Ndak ada nik nek disini soto ayam terus papi yo ndak isa masak." kata Refal duduk diatas karpet sambil memangku Axl.

Emily mempoutkan bibirnya ternyata tinggal satu bulan dengan ayahnya minusnya sang ayah tidak dapat memasak, jadi setiap hari ia dan ayahnya jika tidak mengonsumsi roti, sandwich, buah, atau sereal. "I miss eating lice and soto ayam buatan mami na."

"Kamu mau pulang ke mami tah?"

Kepala Emily menggeleng tidak. "Nonik ndak mau sama om Lonald. Nonik kan sudah bilang kalau nonik ke mami na halus ndak ada Om Lonald."

"Yawes ayo nyari soto ayam ndesini siapa tau ada orang Indo yang jualan makanan nusantara ndesini," ajak Refal membuat Emily seketika senang hati.

"Yes let's go jalan-jalan!" serunya mengambil jaketnya.

Refal bangkit dari duduknya dengan Axl yang masih digendongannya, ia mengambil gendongan bayi dipunggungnya untuk menggendong Axl. "Liaken nde luar hujan salju apa ndak?" titah pada Emily.

Emily mengangguk lalu berlari kearah depan rumah sewa ayahnya, ia melihat keadaan cuaca luar dari dalam rumah melalui jendela. "Ndak hujan salju bos!"

"Ayo berangkat sekarang," ajak Refal sudah bersiap dengan jaket tebalnya.

NONIK CORETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang