My Mafia || End + Revisi ✓ ||

17 : camping

Mendengar itu Rahma dan haruto terkejut, bagaimana bisa Leon meminta untuk haruto mencium Rahma sebagai tanda mereka berpacaran, untungnya di saat yang tepat bel bunyi jadi Rahma langsung di tarik pergi oleh haruto menuju kelas.

"Halo anak anak, kita kan akan camping nih besok udah di siapin belum barang barangnya ?"
Tanya miss Ilya

"Sudah mis"
Ucap seluruh siswa dan siswi di dalam kelas

"Baiklah, jadi untuk hari ini spesial ya buat hari ini gak ada pelajaran, jadi boleh main, makan dan yang lainnya namun tidak boleh bolos oke ?"
Semua murid menjawab dan mis Ilya hanya duduk sambil memainkan handphone nya anak anak yang lainnya juga pada keluar hanya untuk ke kantin

Rahma lanjut membaca buku novel yang sempat ia ambil tadi, haruto pergi keluar kelas bersama sahabatnya Shella, Nayla dan Sifa pergi ke kantin untuk membeli makanan dan titipan Rahma. Susu coklat pisang

---

"Gw dijodohin"
Ucap haruto terus terang kepada sahabatnya itu

"Hah ?!, GILA SAMA SIAPA ?!"
Tanya junkyu dengan antusias

"Berisik bego ! Nanya nya nyantai dikit kek !!"
Ucap Asahi, junkyu hanya cengengesan mendengar ucapan dari Asahi

"TAPI LO SERIUS DI JODOHIN ?!! SAMA SIAPA WOIIII"

"Heh goblok !, Lo nyuruh gw jangan teriak teriak sendirinya teriak!"

"Bukan di jodohin, gw yang minta di jodohin, sama Rahma ?"
Ya haruto berhasil membuat seluruh sahabatnya tercengang mendengar nya

"Serius ?!!"
Teriak yedam, dan hanya dia angguki oleh haruto

"Jadi kita beneran punya buketu dong !!"
Tawa masihoo terdengar sampai sampai lantai 15 sekolah itu, dan lantai terakhir adalah roftof

"Bacot bego !!"
Ucap jaehyuk seraya menjewer telinga masihoo

"Aduduuhhhhh, sakit anying !!!!!!"

"Tapi lo serius haruto ?, Mau nikah sama Rahma ?"
Haruto mengangguk saat mendengar pertanyaan dari jihoon

" 2 Minggu setelah camping dan naik kelas gw sama Rahma langsung nikah"

"Anjayy !! Nanti ceritain ya malam pertama nya, ahaha"
Ucap hyunsuk seraya tertawa geli begitu pula dengan yedam dan yang lainnya, di sini haruto hanya bisa tersenyum dan menggeleng kan kepalanya pelan

Malam harinya

"Mama, besok aku naik bis aja gak bisa apa ?"
Tanya Rahma kepada mamanya yang sedang merebahkan diri di sofa empuk yang berada di kamar Rahma

"No, takut gak muat sayang"

"Emang bisa ya pakai mobil ?, Akses jalannya emang muat ?"

"Heh kita gak bawa sampai sana, nanti mama taruh mobilnya di rumah nenek kamu aja lumayan deket juga dari tempat camping"
Rahma mengangguk paham saat mamanya menjelaskan

Persiapan semuanya sudah lengkap tinggal mental Rahma aja yang belum siap, berbaring di kasur dan memainkan handphone adalah favorit rahma

"Nanti kalau mau jalan atau cari kayu buat bakar api kamu sama haruto ya ?"
Rahma hanya mengangguk seraya bilang 'hemm'

---