{BPIHY} 01

2K 187 39
                                    

Gadis itu menghempaskan tubuhnya diatas ranjang, hanya untuk sekedar melepaskan rasa lelahnya setelah rangkaian acara panjang hari ini.

Acara pernikahan nya.!!

Rasanya sangat berbeda, Ini bukanlah kamar miliknya, sungguh sangat asing, karena saat ini ia berada dirumah suaminya.

Di jodohkan saat usianya genap 19 tahun, dengan seorang pria yg berprofesi sebagai Perwira Menengah Kepolisian, Berpangkat Kombes Pol Dengan Jabatan Kepala Biro Paminal Propam Polri bernama Yoongi Narada.

Pria matang dan mapan yg berumur 30 tahun, yg kata orang-orang adalah pria yg gagah dan tampan.
Tapi menurut Jimin Florenza, pria itu hanyalah pria menyebalkan yg menjadi malapetaka besar dalam hidupnya, Dia menyebutnya KOMANDAN.

Dalam pandangan Jimin, pria itu hanya seorang polisi yg sombong, arogan, egois dan memanfaatkan pangkat serta jabatan nya.
Untuk melakukan segalanya yg dia mau, termasuk pernikahan paksa ini.

Faktanya, memang banyak orang di luar sana yg tergila-gila dengan gadis cantik itu, namun tak ada dari mereka yg segila Yoongi.!
Dia melamarnya langsung pada papa Jimin dengan mengandalkan kemapanannya, lalu merencanakan pernikahan seminggu setelahnya.

Entah apa yg sudah pria itu lakukan, sampai membuat papa dan mama nya dengan mudah memberikan putri bungsu mereka begitu saja.
Jimin pikir, pasti pria itu menggunakan cara yg licik.!

Tapi nasi sudah menjadi bubur, janji suci sudah terucap di atas altar pernikahan.
Semua prosesi sudah di laksanakan, meskipun dengan setengah hati oleh Jimin.
Air matanya juga sudah terkuras beberapa hari sebelum pernikahan dilaksanakan, energi nya sudah habis karena meratapi nasib nya, dan sekarang dia hanya bisa menerima keadaan dengan lapang dada.

Yg bisa ia lakukan hanya mengikuti alurnya saja, karena pernikahan ini bukan keinginan nya, jadi ia tetap berpegang teguh dengan pendirian.
Untuk melakukan apapun yg dia inginkan, dan tidak melakukan apapun yg tidak dia inginkan.
Mengabaikan apapun yg tidak penting baginya, dan tidak ada siapapun yg bisa memaksa nya, sekalipun Komandan angkuh itu.

Cklek...

Pintu ruangan terbuka, menampilkan seorang pria tampan dengan T-shirt hitam panjang dan celana yg senada, dia kembali menutup pintu tersebut.

Jimin menelan ludahnya susah payah, sungguh ia belum siap jika harus melakukan nya saat ini juga.
Tidak.!
Komandan tidak bisa memaksanya, meskipun dia seorang polisi, dia tidak boleh melakukan pemaksaan, karena itu melanggar hukum, Jimin tau karena dia adalah mahasiswi Hukum.

"Jangan mikir macem-macem ya, saya kesini cuma mau nyuruh kamu makan, kamu belum makan dari tadi siang kan.?" Kata pria itu, sembari mendudukkan pantatnya di kursi meja rias

"Saya ngga laper.!" Jawab Jimin tanpa minat, sembari memainkan ponselnya

"Laper ngga laper harus makan.!"

"Ngga mau.!"

Yoongi menghela nafas sembari menatap gadis yg saat ini sudah sah menjadi istrinya.
Beruntung pria itu memiliki kesabaran setebal kulit durian, untuk menghadapi gadis keras kepala dan labil seperti Jimin, dia memerlukan stok kesabaran yg sangat banyak.

"Mau makan apa.?" Yoongi bertanya dengan tabah

Pertanyaan yg membuat Jimin mengerutkan keningnya karena heran.
Apa-apaan ini.?
Kenapa komandan itu jadi perhatian begini.?

Tapi bukankah itu perhatian biasa yg diberikan seorang suami kepada istrinya.?
Jadi, kenapa Jimin harus heran.?
Lalu, siapa sebenernya yg aneh disini.?

Bapak Perwira, I Hate You (YooMin Gs) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang