APHRODITE, ORINE [End]√√

09. Cemburu

Sebulan kemudian...

Sekarang Oline dan Fritzy semakin dekat tapi mereka hanya sahabatan bukan lebih, lagian Oline sekarang sudah pacaran sama Erine meskipun pacarannya agak gimana gitu ya, namanya lagi ngikutin sutradara

"Hey nona Annette, aku sudah menunggu jawaban mu ya nona, aku ingin tau sebenarnya kau kemari itu buat apa? Bukannya di London lebih baik dari di sini" Ucap Lily, Fritzy yang mendengar itu langsung menghentikan langkah nya

"Kau ingin aku menjawab nya dengan singkat atau panjang nona Hillary?" Tanya Fritzy

"Singkat dan jelas"

"Aku ingin merebut Oline dari Elizabeth, jawaban itu sudah mencakup semua nya kan? Aku mau ke perpustakaan dulu" Fritzy meninggalkan Lily yang masih diam pada posisi nya

"Dia benar benar gila" Gumam Lily

Lily memilih untuk kembali ke kelas dan tidak akan mencampuri urusan Fritzy dengan Erine, dia sudah tau semua nya tentang Erine dari Nala dan Regie, dan pastinya Delynn juga ikutan dalam rencana ini

Akhir akhir ini Lily juga mulai sedikit menjaga jarak dengan Delynn, karena Lily tidak suka dengan semua yang dilakukan oleh Erine dan yang lain nya.

"Sebenarnya kamu kenapa jauhin aku sih? Kamu udah jauhin aku selama dua minggu ini loh, aku nggak tau kesalahan aku dimana, tolong beritahu kesalahan ku" Bujuk Delynn, Lily yang mendengar itu hanya menghela nafas pelan

"Kesalahan mu adalah membantu Aphrodite melakukan hal licik, tolong beberapa waktu ini kita jauhan dulu aku masih kecewa sama kamu" Ketus Lily lalu kembali berdiri dan keluar dari kelas

"Dia udah tau ternyata" Delynn mengalihkan perhatian nya ke arah belakang ternyata Erine dan Jacob sedang duduk bersama, mereka akhir akhir ini memang masih fase bucin bucin nya

Erine lupa jika sekarang Oline bersama dengan Fritzy berduaan saja di perpustakaan. "Rin ingat sekarang Oline bersama dengan Fritzy, mereka hanya berdua" Ujar Delynn

"Itu hal yang gampang"

Di sisi lain...

"Fritzy main baru kertas gunting yuk, nanti yang kalah dicium sama yang menang, gimana?" Sebenarnya Oline niat nya hanya bercanda dia mengira pasti Fritzy akan menolak mentah mentah tapi takdir berkata lain Fritzy setuju dengan aturan permainan nya

"Oke, ayo mulai!" Ujar Fritzy

"Tunggu tunggu, ini beneran yang menang cium yang kalah? Aku cuma bercanda lo tadi" Panik Oline

"Oh cuma bercanda beneran juga nggak papa loh lin" Jawab Fritzy mau tidak mau mereka berdua tetap menggunakan aturan permainan yang Oline buat tadi

"Batu kertas gunting!?" Fritzy gunting dan Oline kertas pastinya Oline kalah jadi Fritzy harus mencium pipi Oline sebanyak satu kali

Cup~

Bekas ciuman Fritzy membekas di pipi sebelah kanan Oline, dan mereka tetap lanjut main tapi Oline tidak terlalu jago dalam permainan ini jadi dia mengalami banyak kekalahan jadi pipi nya full bekas ciuman Fritzy

Dan itu nggak boleh dihapus sampai bel istirahat pertama nanti.

"Wow muka lo banyak banget bekas cipokan nya, kalian di perpustakaan abis ngapain aja sih? Sampek Oline kayak gitu mana Fritzy juga cuma satu tapi Oline banyak banget" Tanya Lily dengan tatapan menggoda ke arah Oline

"Main gunting batu kertas tapi Oline nggak jago makanya dia kalah mulu aku harus tancap lagi tau gara gara nyium Oline doang" Jawab Fritzy lalu mengeluarkan sebuah lipstik dari saku seragam nya