⚠️ Warning : cerita ini mengandung adegan 18+ dan juga banyak kata kata toxic, perundungan, dan juga banyak adegan kekerasan lain.
Jibran si cowo polos yang beda banget dari anak anak pada umunya di usia dia yang udah 18 tahun, itu karena masalalu y...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
( Warning!! skip scenes 18+ if you don't like it )
Baru aja masuk rumah dia tiba tiba kaget sama suara pecahan kaca yang entah asalnya dari mana, beberapa maid juga natap kearah sana dan coba nyari arah asal suara itu.
"Jibran?!" panggil Jericho yang mana khawatir kalo itu Jibran, gk ada jawaban sama sekali yang akhirnya dia lari sambil banting pintu.
"Jibran!!"
Panggil Jericho lagi penuh khawatir sampai dimana dia liat Jibran yang lagi megangin kepalanya dan sebuah botol entah apa pecah di depannya, beberapa maid juga kaget liat Jibran sejak kapan dia bawa minuman.
Bruk. Tubuh Jibran ambruk di dekapan jericho, disana Jericho gk ngerasain apa apa kecuali tubuh Jibran yang hangat, mungkinkah demamnya naik lagi?
"Jibran, are argh gila gue ngapain tanya gitu. Bentar, kalian beresin ini" ucap Jericho nyuruh para maid beresih pecahan kaca di depan pintu.
Lagian Jibran baru aja darimana coba bisa bisanya dia ada di luar kamar gini, terus Jericho gendong Jibran yang cuman mejamin mata tapi sambil meringis kaya orang kesakitan.
Jericho yang nunjukin wajah khawatir buru buru dan nutup pintunya, disana dia duduk di kasur dan natap Jibran yang tingkahnya aneh banget.
"Jer ahh"
"Lo kenapa?!" Pekik Jericho kaget bukan main pas Jibran ngeluarin suara ambigu itu, gelagat Jibran juga aneh.
"Tolong hiks panas tolong Jericho!!" teriak Jibran sambil berusaha narik narik bajunya.
"Panas?! apanya panas, tunggu!!" Jericho natap gelagat anehnya Jibran emang kaya seseorang yang baru aja.
Padahal masih natap Jibran tapi malah udah di sosor duluan sama si empu, lah ya kali ini yang kaget Jericho bukan Jibran lagi mana kagetnya beneran kaya orang dongo.
"Jibran!!"
Jericho berusaha narik Jibran setelah ngerasain sesuatu yang aneh pas ciuman sama Jibran, ada bau bau obat gitu.
"Lo minum apa hah!!" Teriak Jericho.
"Hiks panas bantu gueee" rintih Jibran entah apa yang sedang dia katakan, rasanya yang dihadapan dia ini adalah sosok Jibran yang traumanya sedang kambuh.
Mengapa begitu? Karena menurut Jericho, Jibran yang saat trauma seperti Jibran yang umurnya pada umumnya. Dia tau segala hal dan sudah dewasa, berbeda dengan jibran yang biasanya dia lihat sosok ceria dan polos, makannya itu sebabnya Jericho sangat ingin melihat Jibran normal.
"Jibran itu minuman apa, dari siapa dan dapat dimana!! Jawab gue, lo itu minuman ada obat perangsangnya" tegas jericho masih membiarkan Jibran sembari dia dekap erat erat.
"Tolongin gua hiks, panas Jericho panasssss ahhh"
"Ck fuck gue langsung horny" Jericho berusaha memalingkan wajahnya karena melihat Jibran yang seperti ini sungguh menggoda mata.
