Dengan rasa kekhawatiran yang tak juga kalah,yoongi mendekati yn dan mensejajarkan tubuhnya agar bisa berhadapan dengan yn, digenggamnya tangan kiri yn dengan lancang yoongi menghisap habis darah yang dikeluarkan dari tangan yn dengan habis dan menelannya.
Dengan begitu yn membiarkan setiap perbuatan yoongi atas yn terhadapnya,malahan saat ini yn menatap wajah yoongi yang begitu bisa dibilang sangat khawatir akan ia terluka hanya karna tergores dikit saja.
Yoongi menatap kedua binar mata yn dengan tangan yn yang masih dihisapnya,lalu mereka membuat kontak mata saling menatap satu sama lain.yn berkutik diam tak bisa berkata.
"Hati-hati kalo sama pisau,tangan kamu jadi kegoreskan.biar saya ambil kotak p3k dulu,boleh kasih tau dimana letaknya?"yoongi menyudahi kegiatannya baru saja.ia menitah yn untuk duduk didepan meja makan.
"Ada dikamar,dinakas paling bawah ka.maap ngerepotin"yn diam jantungnya tak karuan dibuat berdegup kencang oleh yoongi.hanya anggukan saja yang yoongi balas lalu ia berlari menuju kamar yn dan merogoh kotak p3k didalam nakas yang dimaksud oleh yn.
Kembali dengan membawa kotak p3k.yoongi terduduk disamping yn lalu membuka kotak p3k tersebut dan membersihkan luka yang digores oleh pisau begitu pula dengan yoongi yang meniup-niupi luka tersebut dan ditutupi oleh plaster.
"Sakit?makannya kalo itu pelan-pelan aja potong-potong nya biar ga terluka gini,saya beneran khawatir yn"yoongi melihat raut wajah yn yang tengah mengangkat ujung bibirnya dengan tersenyum.
"Engga,cuman perih dikit aja ko ka,maap udah bikin Kaka khawatir"yn memapah dagunya dimeja agar melihat yoongi dengan jelas.
"Biar saya saja yang masak ya,kamu disini saja diem gausa kemana mana,jangan ngebantuin juga.dan gausa ngeyel"titah yoongi dengan tangan yang mengelus punggung tangan yn.
Hanya anggukan beserta bibir yang menyungging dan mata yang ikut tersenyumlah yang membalas perkataan yoongi.dengan sigap juga yoongi mengelus anak rambut yn dan beralih kearah dapur,karna akan memulai memasak.
Tatapan yn tak pernah lengah akan setiap pergerakan yoongi yang menurutnya sangat keren saat memasak,begitu pula dengan jaket kulitnya yang diatuh dibibir kursi yang berada disebelah yn.
Melihat yoongi yang sedang asik memasak bagaikan sedang melihat calon suaminya kelak nanti,mungkin dipagi hari maupun malam hari yang selalu ia lihat nanti saat menyiapkan makanan.disetiap inci pergerakan yoongi yn hanya menggeleng kepalanya saja.mengapa karna itu sangat keren saat dilihat dengan mata kepalanya sendiri.
Hidangan telah disiapkan oleh yoongi, ditaruhnya hidangan tersebut diatas meja yang sedang yn pipih untuk menjadi tumpuan tangannya ini.hanya ujung bibir yang selalu menyinggung saat yoongi melihat kearah yn.
Dikala itu yoongi mengambil alat makan dan menaruhnya tepat berada dihadapan yn,"makasih banyak ka,maap lagi lagi aku ngerepotin kaka"yn tidak enak hati karna terus saja merepotkan yoongi.
"Engga ngerepotin sama sekali ko,jangan bilang gitu lagi ya.ayo makan"yoongi berucap saat punggungnya baru saja mendarat dan posisi saat ini yoongi yang tepat berada dihadapan yn karna mejanya tak terlalu besar jadi cukup dekat.
Disantapnya makanan yoongi dengan penuh kegirangan.kala itu juga matanya membelakak,masakan yang dibuat yoongi sangat enak persisi seperti masakan mamanya saat dulu.
"Masakan Kaka enak banget,persis kaya masakan mamaku"yn berkata sembari menyantap hidangan yang dibuat yoongi.
"Haha engga seberapa kalo dibandingkan sama masakan mama kamu,lebih jelas lagi enakan masakan mama kamu kan yaa"yoongi tersipu malu kala mendengar perkataan yn yang membuat dirinya salah tingkah.
KAMU SEDANG MEMBACA
°PALE WHITE MAN°
Teen FictionIn this world we can only follow the flow of what will happen tomorrow to tomorrow, what if we never set foot in this world in peace?