Yeji sedang di toilet dan saat lagi sibuk merapihkan seragamnya seorang cewek masuk kedalam toilet, lantas Yeji yang ngeliat kehadiran cewek itu langsung saja menyapa.
"Haii Kazuha!" Sapa Yeji dengan senyuman lebarnya.
Kazuha cuma bales dengan senyuman tipis aja abis itu langsung masuk ke dalam bilik toilet.
Yeji yang ngeliat respon kazuha seperti itu langsung membuang nafasnya dengan kasar, terlihat kecewa dengan respon Kazuha barusan.
Ya, sepertinya Yeji gak bisa denial lagi kalau dirinya memang menyukai Kazuha. entahlah Yeji juga gak ngerti kenapa bisa suka sama Kazuha padahal mereka itu jarang berinteraksi.
"Gue harus dapetin Kazuha." Gumamnya kecil.
Padahal Yeji sudah beres dengan kegiatannya di toilet tapi dia memilih buat nunggu Kazuha beberapa saat.
Saat Kazuha keluar bilik toilet dia sempet kaget karna ngeliat Yeji yang masih ada di sana.
Kazuha cuma diem aja sembari jalan ke arash wastafel buat cuci tangannya.
"Zuha lo masih suka nonton balap sama winter??" Tanya Yeji begitu saja.
"Engga." Balas singkat Kazuha.
"Kenapa?? Lo pasti gak di bolehin sama Chaewon ya."
"Gak juga, emang gue gamau aja nonton balap."
"Ohh gitu yaaa," Ucap pelan Yeji. "Padahal gue punya tiket buat nonton balap buat dua orang sayang banget kalau satu tiket ini gak di pake."
Kazuha cuma angkat sebelah alisnya aja denger Yeji ngomong.
"Lo mau gak ya kalau gue ajak nonton balap bareng gue???"
"Maaf, gak bisa." Kazuha langsung nolak.
Terlihat wajah Yeji yang mulai tertekuk sebenarnya dia gatau harus mulai deketin Kazuha gimana.
Sadar mbkk yejii dia udah ada yg pny
"Kali ini aja please, lo mau gak nemenin gue nonton balap??" Tanya Yeji lagi.
Kazuha menghela nafasnya pelan.
"Maaf, gue gak bisa. Gue balik kelas dulu" Setelah mengucapkan itu Kazuha pun pergi meninggalkan Yeji.
"dingin banget sih tuh orang." Kesal Yeji.
***
"Kenapaa kamu gak Terima aja??? Yeji emang suka nonton balap.
" Gamau Kakk, lagian kenapa harus ngajak aku?? Kenapa gak kamu aja atau Kak Karina???"
Sekarang ini Kazuha berada di dalam kamar Chaewon, pulang sekolah tadi mereka langsung masuk kamar Chaewon bahkan sekarang pun Kazuha belum ganti seragamnya.
Padahal kamarnya berhadapan, ya sekarang Kazuha manja banget sama Chaewon.
"Yaa mungkin dia mau deket sama kamu." Celetuk Chaewon sambil mainin rambut Kazuha.
Iya posisinya Kazuha lagi nidurin kepalanya di atas paha Chaewon.
"Maksudnya??"
"Sebagai teman. Mungkin dia mau berteman dekat sama kamu, atau emang dia pure ngajak kamu nonton balap karna kamu memang beberapa kali nonton balap bareng winter."
"Lagian, kalau Yeji ngajak Winter kan gak mungkin yang ada Karina bisa marahin Yeji abis abisan dan malah ada perang dunia." Jelas Chaewon.
Kazuha menghela nafasnya lalu duduk berhadapan dengan Chaewon.
"Emangnya kamu gak bakalan nunjukin respon yang sama kaya Kak karina kalau pacarnya nonton balap sama cewe lain??" Tanya Kazuha pada Chaewon.
Chaewon menggeleng pelan, "Kan Yeji itu bukan orang lain, dia itu sahabat aku dan temen kamu juga. Gak salah juga kalau dia ngajak kamu nonton, kan??"
Kazuha hanya memutar bola matanya malas.
Sebenarnya Chaewon belum cerita tentang hubungan pertemanan nya dengan Yeji itu sudah renggang beberapa waktu terakhir pada Kazuha.
Mungkin dengan adanya ini Kazuha bisa bantu Chaewon buat baikan lagi sama Yeji, pikir Chaewon.
"Tolong yaa kamu iyain aja ajakan Yeji itu."
"Kenapa sih kamu maksa banget?? Kan aku gamau."
"Kasian loh Yejiii" Pinta Chaewon sambil dengan tatapan sedihnya yang begitu lucu di mata Kazuha.
"Okay okay tapii ada syaratnya.."
"Syarat?? Apaa??"
"Cium, hehehhe."
Lantas Chaewon langsung mendorong Kazuha kecil. "Ihhh modus.."
"Yaudah gak aku iyain ajakan–"
Dengan sesegera mungkin Chaewon cium pipi Kazuha.
"Nah gitu dongg, walaupun masih kurangg."
"IHHH DASARRRR" Chaewon nyubit paha Kazuha dan sang empu langsung ngeringis kesakitan.
***
Dan akhirnya Kazuha menuruti perkataan Chaewon untuk mengiyakan ajakan Yeji.
"Gue kira lo gak bakal berubah pikiran." Kata Yeji.
Kini Kazuha dan Yeji sudah memasuki arena balap dan sedang berjalan ke tribun penonton.
"Ya gue udah lama juga sih gak nonton balap jadii ya mau ngerasain lagi atmosfer nonton balap." Jelas Kazuha.
Lalu keduanya duduk bersebelahan tak lupa juga Yeji ngasih sebuah minuman yang sudah dia bawa sejak tadi.
"Minuman buat lo, tadi di depan gue beli kali aja lo haus." Yeji menyodorkan minuman itu dengan wajah yang terlihat cukup berseri.
Yeji terlihat senang karna malam ini Kazuha bisa menemaninya untuk nonton balap, yaa itung itung ini awal untuk kedepannya.
"Makasih."
"Sama sama" Senyuman tipis diikuti mata yang menyipit begitu membuat wajah Yeji semakin manis dan enak dipandang.
***
Balapan sudah berakhir para penonton juga sudah meninggalkan tempat duduk di tribun.
"Ehhhuhng" Erangg Kazuha seraya memijat pelipisnya.
"Lo gak bisa berdiri yaa???" Tanya Yeji.
Kazuha menggeleng pelan, tadi tiba tiba saja kepalanya sangat pusing dan tidak ada tenaga.
Yeji memandangi wajah Kazuha, didepannya Kazuha hampir tak sadarkan diri namun Yeji terlihat begitu tidak panik.
Malah Yeji terlihat senang ngeliat Kazuha yang hampir tak sadarkan diri.
"Kayanya obatnya lagi bekerja." Ucap Yeji dengan senyuman liciknya.
Yeji mengamati wajah Kazuha lalu tangannya bergerak menelusuri wajah Kazuha.
Mulai dari pelipis, mata, hidung, dagu, dan jarinya berhenti tepat di bibir.
Senyuman kecil yang penuh kelicikan tersirat di wajah Yeji, gak mau berlama lama Yeji tidak akan melewati kesempatan ini.
Dengan cepat dan pasti Yeji melumat bibir Kazuha, Kazuha yang kehilangan kesadarannya sempat berontak awalnya sampai akhirnya Kazuha gak bisa mengontrol nafsunya.
Kazuha ikut membalas lumatan yang awalnya kecil hingga menjadi ciuman panas antara keduanya.
"Gue suka sama lo, Zu." Kata Yeji di sela ciuman panas mereka.
Kazuha gak merespon dan hanya menatap sayu orang di depannya.
"Chaewon–heummph"
Bibir Kazuha kembali melumat bibir cewek sipit bermata kucing di depannya dengan ganas dan panas.
Akan aku usahakan cerita ini end secepatnya 😩
