Black Hole [End]

S2 - 15

Markas rahasia,

"Semua uang yang di butuhkan Lee Sun-Man untuk kandidat pemilu nya ada dalam kontainer yang akan melaju melalui jalur ini." Jelas Lisa dengan serius seraya menatap layar dihadapannya.

"Hasil pemilihan nanti akan sesuai dengan keinginan Sunman, kemudian seluruh sistem akan menari mengikuti irama yang dia ciptakan. Jadi misi kita adalah menyita kontainer itu, oke?." Lanjutnya menatap semua rekannya.

Tempat peristirahatan terakhir,

Lee Sun-Man menatap foto mendiang adiknya itu dengan lekat.

"Byun-Ho, aku akan membalas semua yang dia lakukan padamu. Kau tenang saja di sana, eoh?." Ucapnya dengan wajah tanpa ekspresi.

Keesokan harinya,

Beberapa mobil sedan hitam sedang mengawal tiga buah mobil box melaju dengan kecepatan sedang di jalan raya.

Lisa tersenyum menatap mobil-mobil itu melalui teropong miliknya.

"Bersiap, mobil itu menuju kemari." Ucapnya pada yang lainnya.

Beberapa detik kemudian Lisa langsung melompat turun dari jembatan flyover diikuti yang lainnya.

Brak!

Brak!

Brak!

Para penjaga yang berada di mobil sedan hitam segera menembaki Lisa, Jennie, dan Irene yang berada di atas ketiga mobil box.

Dor dor dor dor

Dor dor dor dor

"Shit!." Umpat Jennie ketika sebuah peluru hampir mengenai kepalanya.

Lisa segera melakukan aksinya bergelantungan di atas kepala mobil box lalu mengambil ancang-ancang untuk masuk melalui jendela mobil.

Pyarr!!

Pyarr!

Lisa dan Irene berhasil memasuki kedua target mobil mereka melalui jendela dan mendorong sang supir keluar.

Dor!

Dor!

Dor!

Ckiitttt!

BRAK!

DUARR!

"Wuhh! Ini menyenangkan." Gumam Eunwoo senang setelah menembak beberapa penjaga yang menembaki Jennie.

Jennie yang melihat itu mengacungkan jempol nya lalu melakukan aksinya untuk memasuki mobil box itu.

Dor dor dor dor

Dor dor dor dor

Bugh!

"Aws!." Ringis Jennie ketika si supir menghantam wajah nya yang baru saja memasuki mobil melalui jendela dengan sebuah besi.

Bugh

Bugh

Brak!

"Arrrggh!." Teriak Jennie kesakitan.

Si supir langsung mendorong Jennie ke arah pintu dan membuat setengah tubuh Jennie keluar dari mobil.

"Arrrggh!." Teriak nya terendam karena supir itu mencekik lehernya.

"Jennie!!?" Teriak Irene di salah satu mobil seraya melihat ke arah spion.

Lisa yang juga melihatnya dibuat cemas.

Broom

Broom

Dor!

Sebuah peluru dengan cepat menembus kepala si supir ketika sebuah motor melintas disamping mobil box nya.